Penyelidikan dilakukan oleh petugas dari Divisi Operasi Khusus Strategis Barra Funda.
Alhasil, tak berselang lama, seseorang sudah ditangkap oleh pihak berwenang.
Dalam laporan terungkap seorang pria berusia 21 tahun, namun pihak berwajib tidak mengungkapkan secara detail identitas pelaku teror tersebut.
Baca Juga: Pemilik Chelsea Sudah Beri Lampu Hijau, Romelu Lukaku Silakan Pergi ke Inter Milan
Komisaris Kepolisian Barra Funda, Cesar Saad, menjelaskan kalau tidak apa-apa menuntut pemain sepak bola untuk bermain baik, namun untuk ancaman seperti ini.
"Normal bagi fan sepak bola menuntut performa maksimal seorang pemain dari klub kesayangan mereka, tapi berbeda dengan teror, dan berkata akan pergi ke sekolah putri mereka, atau menguntit alamat tempat tinggal, itu jelas kejahatan," tutur Saad.
Tak hanya Willian, polisi juga masih menyelidiki suporter yang melakukan hal serupa ke pemain sepak bola lain.
Di antara pesepakbola yang menerima pesan ancaman adalah Cassio, Gil, dan Duilio Monteiro Alves.
Baca Juga: Tahun Lalu Jack Grealish, Berikut 5 Pemain Termahal di Bursa Transfer Musim Panas Sejak 2017
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | Marca.com |
