Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Indonesia Masters 2022 - Jangan Ratapi, Apriyani/Fadia Ambil Hikmah dari Kekalahan di Final

By Wahid Fahrur Annas - Minggu, 12 Juni 2022 | 18:59 WIB
Atlet bulutangkis ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva Ramadhanti, sedang bertanding di Istora Senayan, Jakarta, 12 Juni 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Atlet bulutangkis ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva Ramadhanti, sedang bertanding di Istora Senayan, Jakarta, 12 Juni 2022.

BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, tidak melihat kekalahan pada final Indonesia Masters 2022 sebagai sesuatu yang perlu diratapi.

Sebaliknya Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti menjadikan kekalahan sebagai pembalajaran.

Mengingat Apriyani/Fadia baru dipasangkan, berhasil menembus final Indonesia Masters merupakan suatu pencapaian yang luar biasa.

Indonesia Masters 2022 merupakan turnamen BWF pertama yang diikuti Apriyani/Fadia yang bertanding bersama sejak SEA Games Vietnam 2021.

Apriyani/Fadia sebenarnya bermain cukup baik pada gim pertama. Namun, mereka belum mampu mengatasi perlawanan pasangan nomor satu, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan.

Apriyani/Fadia kalah 18-21, 12-21 Chen/Jia pada pertandingan yang dihelat di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (12/6/2022).

Apriyani/Fadia tetap merasa bersyukur atas hasil yang didapat.

“Syukur karena hari ini mendapat hasil yang terbaik,” kata Apriyani kepada awak media dan BolaSport.com setelah laga.

"Kami sudah mengeluarkan apa yang ada dalam diri kami. Kami akan terus push apa pun yang masih menjadi tanggung jawab kami."

Baca Juga: Indonesia Masters 2022 - Kalah dari Axelsen, Chou Tien Chen Akui Kalah Tenaga

"Kami masih banyak kekurangan, tetapi harus mengapresiasi dengan apa yang sekarang kami dapatkan."

"Dengan hasil hari ini kami belajar banyak banget, di sini harus sudah tahu kalau sudah melawan top 5."

"Kami harus tahu, karena pola permaianan mereka harus diakui lebih atas dari kami. Kami kan pasangan baru."

"Kami tetap bersyukur, bagaimanapun kami akan terus belajar, kami tahu PR masih banyak, harus meningkatkan pola permainan kami lagi."

"Kami tidak puas karena masih di bawah. Harus sangat, sangat, sangat, bekerja keras,” tutur Apriyani.

Hal serupa juga disampaikan Fadia.

Pemain yang lebih muda dua tahun daripada Apriyani itu mengatakan untuk mencapai level permainan pemain top dunia memang tidak mudah.

Kekalahan dari pasangan nomor satu menjadi pengalaman bagi Fadia agar bisa bermain lebih baik ke depannya.

"Ternyata level standar dunia seperti itu, jadi aku harus meningkat lagi. Latihannya setelah ini harus lebih ekstra," tutur Fadia.

Baca Juga: Greysia Setelah Gantung Raket: Urus Keluarga, Bisnis, hingga Atlet Dunia

"Gak mau puas sampai di sini. Ini masih awal. Semoga ke depannya bisa memberi yang terbaik terus," imbuhnya.

Progres Apriyani/Fadia sejauh ini cukup baik dengan beberapa kali mengalahkan pasangan yang berada di 10 besar ranking dunia BWF.

Pada Indonesia Masters 2022 mereka mengalahkan pasangan peringkat 2, Lee So-hee/Shin Seung-chan (Korea Selatan), dan peringkat 10, Pearly Tan Thinaah Muralitharan (Malaysia).

Sementara ketika menjuarai SEA Games Vietnam 2021 mereka melewati adangan pasangan peringkat delapan, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai (Thailand).

Mengenai kekalahannya dari Chen/Jia, Apriyani cukup optimistis untuk mengatakan bahwa jam terbang yang masih minim sebagai penyebab.

"Kami yang tidak bisa lebih mengontrol," ujar Apriyani.

"Pola permainan mereka sebenarnya begitu. Akhirnya mereka bisa secepat itu mendapatkan poin. Karena kami banyak kesalahan sendiri juga."

"Dari awal mereka juga sempet takut-takut juga. Poin 11 ke atas mereka mulai sudah tahu pola permainan yang harus dilakukan seperti apa."

"Kalau saya sama Fadia masih baru memulai. Mereka bisa mainin dengan enaknya. Sekiranya kami akan terus belajar dan akan mainin balik," imbuhnya.

Pada Indonesia Open 2022 Apriyani/Fadia sudah dinanti pasangan kuat lainnya.

Mereka akan menghadapi juara dunia ganda putri dua kali, Mayu Matsumoto/Wakana Nakagahara (Jepang), pada babak pertama

Baca Juga: Hasil Final Indonesia Masters 2022 - Fajar/Rian Tuntaskan Ambisi Tuan Rumah Jadi Juara

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Persib Ingin Ikuti Jejak Timnas Indonesia untuk Harumkan Sepak Bola Tanah Air

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136