BOLASPORT.COM - Pembalap Yamaha Monster Energy, Fabio Quartararo menjadi salah satu favorit juara di Sanchsenring, namun tanpa Marc Marcuez sensasinya akan kurang.
Marc Marquez bisa dibilang sebagai rajanya Sachsenring. Pasalnya, sejak melakukan debut di kelas MotoGP pada tahun 2013, pembalap asal Jepang selalu menang di sana.
Bahkan musim lalu, ketika Marquez menderita cedera lengan kanan, dia masih berhasil naik ke podium tertinggi.
Karakteristik Sachsenring yang berliku-liku dan tidak terlalu panjang memang menjadi tempat yang pas untuk Marquez.
Sachsenring hanya memiliki trek dengan panjang 3,7 kilometer, yang terdiri dari 13 tikungan dengan 10 diantaranya adalah ke kiri sangat cocok dengan gaya balapan Marquez.
Namun, tahun ini Marquez harus absen di Sanchsenring. Pasalnya, Marquez masih dalam proses pemulihan pasca operasinya yang keempat pada 2 Juni 2022 lalu.
Dengan absennya seorang Marquez tentu membuka peluang bagi pembalap lain untuk menjadi pemenang di Sachsenring.
Baca Juga: MotoGP Jerman 2022 - Mengalahkan Marquez di Sachsenring Adalah Tujuan Quartararo
Salah satu pembalap yang difavoritkan untuk menjuarai balapan di Sachsenring adalah Fabio Quartararo.
Quartararo menjadi favorit setelah berhasil menunjukkan taringnya memasuki balapan di Eropa, dimana Quartararo meraih empat podium dari lima balapan yang digelar.
Meski difavoritkan menjadi juara baru di Sachsenring, Quartararo mengakui bahwa sirkuit tersebut tidak mudah di taklukkan.
Bisa dilihat tiga tahun kebelakang, Quartararo hanya mampu finis ketiga pada tahun 2021 sedangkan pada tahun 2019 harus menelan pil pahit dengan gagal finis.
"Sachsenring adalah sirkuit di mana tahun lalu kami tidak tampil buruk, tetapi ada beberapa poin yang membuat saya kesulitan dengan motor kami," kata Quartararo dikutip dari Motorsport.
"Seperti yang terjadi pada 2019 (ketika jatuh di lap pertama), dan juga 2021 meski finis di podium."
Dengan absennya raja Sachsenring, tentu Quartararo jadi favorit. Tetapi, hal tersebut tidak menjadi motivasi tambahan bagi pria asal Prancis.
Quartarao menyebut bahwa sensasinya akan lebih terasa jika menang dan ada Marquez, pasalnya hal tersebut belum ada yang bisa melakukannya.
"Tidak, sama saja. Pada akhirnya Marc telah memenangkan segalanya di sana, tetapi dia tidak memotivasi lagi," ucap Quartararo.
"Yang akan memotivasi adalah bisa menang dengan dia juga di trek dan itu belum ada yang melakukannya."
Baca Juga: Gertakan Francesco Bagnaia kepada Fabio Quartararo Jelang MotoGP Jerman 2022
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motorsport |
Komentar