"Kami merasa sangat senang, kami bertemu sebelumnya pada 2019 dan kami kalah," tutur Pramudya.
"Menang hari ini berarti kami telah berkembang."
"Awalnya mereka bermain bagus, sementara kami harus tetap sabar untuk menciptakan peluang menyerang."
"Ini adalah perempat final pertama kali di Indonesia Open," katanya melanjutkan.
Ujian berat kembali dirasakan Pramudya/Yeremia lantaran akan bertemu dengan Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia) pada babak perempat final.
Aaron Chia/Soh Wooi Yik kini memegang status sebagai pasangan ganda putra terbaik Malaysia.
Akan tetapi soal rekor pertemuan, Pramudya/Yeremia belum pernah dikalahkan Aaron/Chia setelah berjumpa satu kali.
Baca Juga: Indonesia Open 2022 - Telat Panas dan Kurang Sabar Jadi Biang Kerok Kekalahan Jonatan Christie
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | BWFBadminton.com |
Komentar