Namun, hal tersebut tampaknya bukan masalah besar bagi Quartararo untuk bisa menunjukkan dominasinya.
Quartararo tampil sangat konsisten. Padahal dia berjudi dengan memasang ban medium yang dikhawatirkan lebih cepat aus.
"Saya lelah! Saya merasa sakit sepanjang akhir pekan dan sedikit batuk selama balapan," kata Quartararo di parc-ferme, dikutip BolaSport.com dari Paddock-GP.
"Saya tidak bisa berkata-kata. Saya membuat pilihan untuk mengambil ban belakang medium di mana itu sangat berisiko."
"Selama balapan kami beruntung karena kondisinya bannya aus lebih cepat dari perkiraan. Akan tetapi saya sangat senang."
Quartararo menjadi pembalap pertama pada musim ini yang berhasil mencetak dua kemenangan secara beruntun.
Konsistensi yang berlanjut memperkukuh posisi Quartararo sebagai pemuncak klasemen sementara MotoGP musim ini.
Quartararo telah mengemas 172 poin dan unggul 31 poin atas Aleix Espargaro (Aprilia Racing) yang masih berada di posisi kedua.
Baca Juga: Hasil MotoGP Jerman 2022 - Bencana Bagnaia Berkah untuk Quartararo, Lagi
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
Komentar