Shida yang berusia 25 tahun itu mengaku tidak mempunyai taktik khusus untuk menjadi juara Indonesia Open 2022.
Pemain kelahiran Hachirogata, Akita itu mengakui bahwa mencoba bermain agresif sejak awal pertandingan.
"Sebenarnya kami tidak mengetahui kunci kemenangan pada kali ini," tutur Shida.
"Kami hanya memainkan permainan yang agresif sampai akhir ke lawan, mungkin dari strategi itu kami bisa menang kali, imbuhnya.
Setelah pertandingan, Matsuyama/Shida menunjukkan gestur membungkuk di hadapan penonton di Istora.
Gestur tersebut menjadi ciri khas Jepang untuk mengucapkan terima kasih sedalam-dalamnya.
"Sebenarnya, kami bungkuk itu udah jadi ciri khas jepang sebagai ucapan terima kasih, karena kami sudah banyak didukung dan ditonton oleh pendukung Indonesia," ucap Shida.
Matsuyama/Shida selanjutnya dijadwalkan untuk tampil pada Malaysia Open 2022 yang akan berlangsung 28 Juni sampai 3 Juli 2022 mendatang.
Baca Juga: Rekap Final Indonesia Open 2022 - Pasangan Jagoan dan Pengganti Juara, China Kembali Berjaya
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Tribunnews.com |
Komentar