Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tak Cukup Marc Marquez, 1 Masalah Besar Giring Repsol Honda ke Neraka

By Agung Kurniawan - Kamis, 23 Juni 2022 | 05:45 WIB
Pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro di MotoGP Jerman 2022
MOTOGP.COM
Pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro di MotoGP Jerman 2022

BOLASPORT.COM - Selain absennya Marc Marquez, Honda memiliki masalah besar dari sisi teknis yang harus diselesaikan agar bisa kembali meraih hasil optimal.

Honda terutama tim satelit mereka yakni Repsol Honda kembali menelan hasil minor dalam balapan terakhir di Sachsenring, Jerman.

Bertumpu kepada Pol Espargaro dan Stefan Bradl setelah Marc Marquez absen, Repsol Honda gagal mendulang poin satu pun.

Tak ayal, segudang pekerjaan sudah menumpuk dan harus diselesaikan pabrikan asal Tokyo, Jepang itu agar musim depan berjalan lebih baik.

Sebelumnya, tidak sedikit pihak yang menilai bahwa masalah Honda ini diakibatkan oleh absennya Marc Marquez dari lintasan.

Ya, pembalap berjuluk Baby Alien tersebut menyudahi musim 2022 lebih dini untuk menyembuhkan cedera patah tulang lengan kanannya.

Untuk mengobati cedera yang didapat pada balapan pembuka musim 2020, Marc Marquez harus naik ke meja operasi keempat kalinya.

Usai gelaran MotoGP Jerman 2022, Marc Marquez ternyata bukan satu-satunya masalah yang membuat Honda bonyok musim ini.

Baca Juga: Pembalap WSBK Bisa Gantikan Marc Marquez, Begini Jawaban Bos Repsol Honda

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez saat tampil pada MotoGP Italia 2022, Minggu (30/5/2022)
MOTOGP.COM
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez saat tampil pada MotoGP Italia 2022, Minggu (30/5/2022)

Stefan Bradl mengutarakan bahwa saat ini ada 1 masalah besar lainnya yang telah menanti Honda.

Saat menjalani balapan di Sachsenring, pria asal Jerman tersebut menilai kini masalah timnya bertambah dengan adanya kondisi mesin yang minus.

Dalam balapan yang berlangsung selama 30 putaran tersebut, Stefan Bradl mengaku mesin motor RC213V terlalu panas.

Kondisi panas di mesin RC213V tersebut lalu merembet ke body motor yang akhirnya membuat Stefan Bradl tidak nyaman menjalani balapan.

"Saya merasa ini datang dari mesin yang panas atau lainnya," ucap Stefan Bradl, dilansir BolaSport.com dari laman Tuttomotoriweb.

"Kondisi ini tak bisa diterima dan menjalar ke body motor, ini benar-benar kondisi yang tak bisa diterima," tuturnya menambahkan.

Baca Juga: Saran dari Jorge Lorenzo, Biar Tak Blunder Murid Valentino Rossi Harus Kalem

Lebih lanjut, Stefan Bradl merasakan sensasi neraka dengan adanya kondisi panas di Sachsenring yang membuatnya kehilangan kendali.

"Saya memiliki banyak masalah berkendara dengan motor ini dalam situasi panas," kata Stefan Bradl menjelaskan.

"Saya tidak bisa mengerem karena tangan kanan saya yang terlalu panas dan saya tidak bisa mengendalikan motor ini lagi," imbuhnya.

Pengembangan RC213V sebelumnya mampu menumbuhkan asa tatkala para pembalap puas dengan kinerja yang ditunjukkan selama tes pramusim.

Akan tetapi dalam perjalannya, harapan baik itu berubah menjadi petaka hingga menjelang kompetisi memasuki paruh musim.

"Setelah beberapa putaran saya memutuskan menyerah dari persaingan dan mencari udara segar untuk motor dan tubuh saya," kata Stefan Bradl.

"Saya merasakan panas di kaki kanan karena udara panas yang keluar," tuturnya menambahkan.

Baca Juga: Mimpi Mustahil Giacomo Agostini Lawan Valentino Rossi untuk Adu MV Agusta vs Yamaha

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Agung Kurniawan
Sumber : tuttomotoriweb.it
REKOMENDASI HARI INI

Mentang-Mentang Unggul 8 Poin dari Man City, Liverpool Jangan Senang Dulu, Tahu-Tahu Bernasib Tragis seperti Man United

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136