"Saya telah mempersiapkan diri untuk balapan dengan ban medium, tetapi bannya tidak bekerja secara optimal."
"Dengan ban soft, saya baru mengendarai enam putaran secara maksimal. Bahkan di grid, saya tidak tahu pilihan mana yang tepat."
"Tapi kemudian saya memutuskan untuk memilih soft. Matteo Flamini (kepala kru) banyak membantu saya dengan keputusan ini," katanya lagi.
Pembalap asal Italia mempersembahkan pencapaiannya kepada Valentino Rossi yang merupakan mentor sekaligus pemilik tim.
Bezzecchi mengambil bendera dengan nomor 46 dari salah satu marshal dan membawanya mengelilingi lintasan setelah balapan.
"Valentino dan akademi telah melakukan pekerjaan luar biasa," tutur Bezzecchi.
"Tanpa Vale, saya tidak akan berada di MotoGP. Dia membawa saya bergabung ke akademi ketika saya berusia 14 tahun."
"Bisa berada di sini adalah sesuatu yang hebat. Podium ini dipersembahkan untuk Vale dan semua orang di akademi," tambahnya.
Baca Juga: Lorenzo: Medsos Bikin MotoGP Kurang Asik, Pembalap Lebih Sibuk Pencitraan
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar