Yang paling memilukan tentu adalah kasus Alaa al-Dali yang harus mengakhiri mimpinya untuk tampil untuk negaranya pada ajang Asian Games 2018 di Indonesia.
Alaa al-Dali yang merupakan seorang pesepeda harus diamputasi kakinya usai mendapat tembakan tepat di kaki kanannya.
“Mimpi saya melintas di depan mata saya seolah-olah itu sudah menjadi masa lalu,” kenang al-Dali dilansir BolaSport.com dari Middleeasteye.net.
Baca Juga: Israel Bakal Tampil di Piala Dunia U-20 di Indonesia, Menpora Bicara Pesan FIFA
“Saya tahu saat saya tertembak dan jatuh ke tanah, saya tahu bahwa saya tidak akan pernah bisa mengendarai sepeda lagi dalam hidup saya."
“Saya telah berlatih selama berbulan-bulan, setidaknya enam jam sehari […] untuk mewakili tim saya dan mengibarkan bendera negara saya di Asian Games,” lanjutnya.
Penembakan inilah yang "berperan" mengakhiri karir sejumlah atlet Palestina di dunia olahraga.
BDS menunjuk Indonesia yang punya sejarah panjang dengan dukungan atas kemerdekaan Indonesia untuk memboikot kedatangan Timnas Israel.
BDS menunjuk tindakan berani Presiden Soekarno pada Asian Games 1962 sebagai teladan.
BDS juga menghimbau Pemerintah Indonesia untuk tidak menerbitkan visa untuk para pemain dan staff Timnas Israel.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | BDS Indonesia |
Komentar