Julukan tersebut ternyata tidak berawal dari performa Kessie selama bermain di lapangan untuk AC Milan.
Meski memiliki tenaga besar bak dinamo, julukan "Sang Presiden" nampaknya kurang pas untuk Kessie.
Julukan "Sang Presiden" rupanya muncul dari tindakan Kessie yang memarkir mobil di tempat milik CEO AC Milan saat itu, Ivan Gazidis.
Kessie sempat diberitahu kalau dirinya tidak boleh memarkir mobilnya di sana, tetapi eks gelandang Atalanta itu malah membantah.
Tidak berhenti di situ, Kessie juga mengeklaim dirinya sebagai CEO AC Milan yang baru.
"Suatu ketika saya memarkir mobil di tempat milik Ivan Gazidis (CEO AC Milan) di sentra latihan Milanello," kata Kessie seperti dikutip BolaSport.com dari Football Italia.
Baca Juga: Ada Peran Musuh Lionel Messi dalam Kepindahan Franck Kessie ke Barcelona
"Mereka bilang saya tak boleh melakukannya dan saya jawab: ‘Apa masalahnya? Saya adalah CEO baru Milan’."
"Saya suka bercanda, tentu saya tahu kalau saya bukanlah Presiden klub," ujar Kessie menambahkan.
Adapun selama membela AC Milan, Kessie telah memainkan 223 laga di berbagai kompetisi.
Dari 223 laga itu, gelandang asal Pantai Gading tersebut telah mencetak 37 gol serta 16 assist dan menyumbangkan 1 trofi Liga Italia 2021-2022.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Football Italia |
Komentar