Baca Juga: Lorenzo: Marc Marquez Bisa Menangkan Segalanya jika Tidak Cedera
Atas kejadian ini, Public Relation PSS Sleman, James Purba, akhirnya buka suara.
Dia sebagai perwakilan manajemen mengakui ada tindakan kekerasan seksual yang terjadi di Stadion Maguwoharjo saat pertandingan berlangsung.
Menurutnya, saat ini PSS dan suporter mereka sedang menjalankan kampanye anti kekerasan seksual
"Untuk kejadian yang terjadi di hari ini (7 Juli 2022) tentunya ini menjadi satu pelajaran buat panitia pelaksana dan pastinya untuk tim sendiri dan ini berdampak juga kepada suporter."
"Kita tahu bahwa yang mempunyai kampanye untuk pelecehan seksual kan bukan hanya dari tim dan juga dari suporter," kata James Purba dari rilis yang diterima BolaSport.com.
Baca Juga: Lorenzo: Marc Marquez Bisa Menangkan Segalanya jika Tidak Cedera
James menambahkan jika Stadion Maguwoharjo diharapkan bisa menjadi wadah untuk semua suporter bisa menikmati pertandingan.
Sehingga, semua yang hadir harus merasa aman dan nyaman.
Kasus ini akan membuat tim manajemen melakukan evaluasi untuk pertandingan selanjutnya.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar