“Saya hanya bisa berterima kasih kepada Chelsea untuk kepercayaan mereka, serta para rekan setim yang membantu saya, serta Atletico Madrid yang memudahkan segalanya,” ucap Saul menambahkan.
Kepergian Saul Niguez memang sudah dikonfirmasi sejak akhir musim 2021-2022.
Pada Juni 2022, ia sudah bepamitan kepada suporter Chelsea dan mengonfirmasi tidak akan bertahan lebih lama.
“Saya menulis untuk berpamitan kepada kalian. Dalam tulisan ini saya akan memberi tahu yang saya rasakan selama di Chelsea,” ujar Saul Niguez.
“Segalanya tidak berjalan mulus pada awalnya. Setelah bertahun-tahun di Spanyol, perubahan bukan hal mudah.”
"Terima kasih sudah membuat klub ini lebih besar dan sudah mendukung saya di kala susah dan senang. Saya selamanya bersyukur.”
“Terima kasih untuk semua staf yang memungkinkan saya memenangi gelar dengan Chelsea,” tutur Saul Niguez dalam tulisannya.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Football.london |
Komentar