“Kami tahu main di kandang tim dengan dukungan besar seperti Arema FC, bukan hal mudah bagi pemain,” ujar Dandri sebagaimana dilansir BolaSport.com dari laman resmi klub.
“Tetapi berkaca pada hasil lawan PSS Sleman, pemain sama sekali tak terpengaruh dengan dukungan suporter lawan yang juga sangat besar,” ucapnya.
Oleh karena itu, tim asal Samarinda itu dengan tegas mengatakan bahwa mereka datang sebagai pencuri.
Mereka bertekad mencuri tiga poin penuh dari kadang tim berjulukan Singo Edan tersebut nantinya.
Sebab Dandri menilai apabila timnya hanya meraih hasil imbang sama saja dengan menelan kekalahan.
Karena pertandingan pada leg pertama akan sangat mempengaruhi permainan di leg kedua nantinya.
Untuk itu, kemenangan menjadi target wajib pada leg pertama ini buat Borneo FC.
“Yang pasti kami ingin tetap jadi pencuri. Kami ingin mencuri kemenangan di kandang Arema FC,” kata Dandri.
Baca Juga: Arema FC dan Borneo FC Diprediksi Melaju ke Final Piala Presiden 2022
“Jujur, imbang pun kami anggap kalah di pertandingan nanti. Kami tak sesumbar, tetapi kami yakin bisa melakukannya. Ada waktu 90 menit di Malang untuk membuktikan kami bisa melakukannya,” tuturnya.
Sementara itu, untuk leg kedua Borneo FC akan tampil sebagai tim tuan rumah.
Pada laga penentu itu akan dilangsungkan di Stadion Segiri, Samarinda, Minggu (17/7/2022).
View this post on Instagram
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | Borneofc.id |
Komentar