Reaksi dari akun @F4STFATI menuliskan @FCBarcelona @LUFC Semoga berhasil untuk Raphinha, tapi saya yakin dia akan gagal dan @FCBarcelona @LUFC L transfer, kami membayar lebih €30 juta.
Lalu akun @Laxix6 bereaksi dengan menuliskan @FCBarcelona @LUFC Kami membayar lebih untuk pemain Brasil lainnya yang akan berakhir seperti Coutinho, Malcom dan Arthur. Tidak heran kita berhutang serius.
Ada pula yang membandingkannya dengan Ousmane Dembele yang dinilai lebih baik seperti cuitan dari akun @depressedpxcked yang berbunyi @FCBarcelona @LUFC Pemain biasa, bahkan Dembele lebih baik.
Kekhawatiran dan keresahan yang diutarakan oleh para pendukung tidak sepenuhnya salah mengingat Barcelona memang sempat melakukan kesalahan fatal dengan membelanjakan pemain dengan biaya mahal dan berujung pada kegagalan.
Baca Juga: Hasil Pramusim Liga Inggris - Lewat Drama 9 Gol, Tottenham Hotspur Hancurkan K-League All Stars
Pemain-pemain yang dicap gagal juga bebarengan dengan mereka yang berkebangsaan Brasil seperti Philippe Coutinho dan Malcom.
Coutinho menjadi contoh nyata setelah ditebus senilai 135 juta euro dari Liverpool pada jendela transfer musim dingin 2018.
Waktu itu, pemain berusia 30 tahun tersebut didaulat sebagai suksesor Neymar yang hengkang ke PSG.
Namun, harapan besar dari Barcelona justru gagal diwujudkan oleh Coutinho setelah sang pemain tampil melempem.
Barcelona are hoping to raise €150m in sales this summer. They are actively looking to find buyers for Philippe Coutinho, Malcom and Rafinha Alcántara. (Source: ESPN) pic.twitter.com/qhejRCv5SA
— Transfer News Live (@DeadlineDayLive) July 24, 2019
Sempat dipinjamkan ke Bayern Muenchen selama satu musim pada 2019-2020, tercatat Coutinho hanya sanggup membukukan 24 gol dari 105 penampilan.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | twitter.com, Sportskeeda.com, Twitter.com/FabrizioRomano, Transfermarkt.com |
Komentar