"Kami terus-terusan menguasai pertandingan, sementara mereka bertahan."
"Arema pakai strategi parkir bus," tambahnya.
Milomir Seslija juga mengatakan Arema FC hanya menunggu pemain Borneo FC melakukan kesalahan.
"Selain gol pertama, Arema tidak melakukan apa-apa, ya hanya satu gol itu saja," tutur Milo.
Baca Juga: Singapore Open 2022 – Indonesia Bisa Kunci Tempat Duluan di Final Ganda Putra
"Sedangkan kami berhasil membuat dua atau tiga peluang berbahaya yang harusnya jadi gol."
"Tetapi, Arema bermain sedikit lebih bagus daripada kami dengan bermain bertahan," imbuhnya.
Pernyataan Milo langsung dicounter pelatih Arema FC, Eduardo Almedia.
Almeida menyangkal Milo, bila Arema FC bermain lebih efektif dan juga menciptakan banyak peluang, bukan parkir bus seperti yang dituduhkan.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar