Menurut catatan Transfermarkt yang dinukil BolaSport.com, selama 7 tahun bermain di Man City, Sterling telah membuat 91 gol di Liga Inggris.
Adapun Werner baru mencetak 10 gol bersama The Blues di Liga Inggris.
Bahkan, jika ditilik per musimnya, Werner belum pernah mencetak lebih dari 10 gol di Liga Inggris, sedangkan Sterling sudah lima kali mencetak lebih dari 10 gol.
Oleh karena itu, lewat gaya bermain yang hampir sama dan catatan yang berbeda, posisi Werner terancam dengan kehadiran Sterling.
Baca Juga: Tuchel Akui Chelsea Cuma Sempat Lirik Lewandowski, Tak Berani Tawar Resmi
Seperti diketahui, Sterling tercatat pernah bermain untuk klub Liga Inggris lainnya, Liverpool, selama tiga tahun.
Dalam jangka waktu tersebut, pemain kelahiran Jamaika itu berhasil membuat 95 penampilan dan mencetak 18 gol.
Alhasil, berkat catatan apiknya bersama The Reds, Sterling akhirnya diboyong oleh Man City pada musim panas 2015 dengan biaya sebesar 44 juta pounds atau setara Rp788 miliar.
Biaya sebesar itu membuat Sterling menjadi pemain Inggris termahal saat itu.
Meski punya predikat sebagai pemain Inggris termahal, Sterling mampu menjawabnya dengan penampilan yang ciamik.
Dilansir BolaSport.com, dari Transfermarkt, selama 7 tahun membela The Citizens, Sterling mengecap 337 penampilan dan sukses membuat 131 gol serta 94 assist.
Dari segi raihan trofi, Sterling berhasil mendapatkan 4 gelar Liga Inggris selama membela Manchester City.
Selain itu, satu gelar Piala FA dan 5 gelar Piala Liga Inggris menjadi koleksi Sterling selama waktunya di Man City.
Baca Juga: Sesuai Kebutuhan, Kalidou Koulibaly Datang ke Chelsea di Saat Tepat
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | ESPN.co.uk, Transfermarkt.co.uk |
Komentar