Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Berani Bantah Rexy Mainaky soal Ngeluh Capek, Ini Ucapan Tegas Ganda Putra Malaysia

By Agung Kurniawan - Minggu, 17 Juli 2022 | 22:11 WIB
Ganda putra Malaysia Nur Izzuddin Rumsani dan Goh Sze Fei mendapat perhatian serius dari Rexy Mainaky.
BAM.ORG.MY
Ganda putra Malaysia Nur Izzuddin Rumsani dan Goh Sze Fei mendapat perhatian serius dari Rexy Mainaky.

BOLASPORT.COM - Ganda putra Malaysia Goh Sze Fei/Nur Izzuddin tak takut membantah Rexy Mainaky, yang marah karena mereka tersisih lebih awal di Singapore Open 2022.

Situasi panas sempat menyelimuti sektor ganda putra Malaysia, khususnya untuk pasangan elite bulu tangkis Malaysia itu.

Ketika Rexy sangat berharap mereka  melangkah lebih jauh, Goh/Izzuddin yang menjadi andalan justru tumbang pada babak kedua Singapore Open 2022.

Berjumpa pasangan India, MR Arjun/Dhruv Kapila, pasangan itu tumbang lewat rubber game, 21-18, 22-24, 18-21 di Singapore Indoor Stadium.

Kekalahan ini tentu menjadi hal yang mengejutkan karena mereka berada di peringkat ke-12 dunia dan menjadi salah satu andalan Malaysia di ganda putra.

Rexy sebagai Direktur Kepelatihan Ganda Putra Malaysia pun sangat geram dengan hasil itu.

Menghadapi pasangan peringkat ke-40 dunia tersebut, Goh/Izzuddin tampak seperti tak bertenaga.

"Saya sangat kecewa, sepertinya mereka kehilangan semangat juang setelah gagal menang pada gim kedua," ucap Rexy.

Baca Juga: Terakhir Anthony Ginting, Diam-diam 3 Tunggal Putra Indonesia Sudah Juara Tahun Ini

"Seharusnya mereka mampu melangkah lebih jauh di turnamen ini," jelasnya.

Walhasil, seperti diberitakan BolaSport.com sebelumnya, pelatih asal Indonesia itu geram karena Goh/Izzuddin memberikan alasan yang tak masuk akal.

Mereka merasa lelah karena diikutsertakan dalam lima turnamen beruntun yang dimulai dari Indonesia Masters 2022.

"Tidak ada alasan untuk kelelahan karena mereka kalah di babak pertama Malaysia Masters," ucap Rexy, sebagaimana dikutip dari The Star.

"Jadi, saya tidak bisa bilang mereka terpengaruh secara fisik," tegasnya.

Pasangan itu rupanya panas disebut demikian dan tak peduli siapa yang mengatakan, termasuk Rexy.

Setelah dua hari berlalu, kini tanggapan pun datang dari Nur Izzuddin.

Dia tak segan membantah tudingan Rexy soal alasannya kalah di babak kedua Singapore Open 2022.

Nur Izzuddin menegaskan bahwa dia dan Goh Sze Fei tak pernah menganggap kelelahan sebagai biang kegagalan pada turnamen tersebut.

"Saya tidak pernah memberikan alasan kelelahan sebagai akar dari kekalahan ini," ucap Nur Izzuddin, seperti dikutip BolaSport.com dari laman Berita Harian Malaysia.

Lebih lanjut, Nur Izzuddin memang tak menampik bahwa semua masalah yang datang ini bersumber dari dirinya sendiri.

Baca Juga: Singapore Open 2022 - Leo/Daniel Mulai dari Nol Lagi Usai Juara

Dia lantas mengungkapkan tekad untuk memperbaiki diri agar lebih kompak lagi saat tampil bersama Goh Sze Fei.

"Sebaliknya, masalah ini datang dari diri saya sendiri," jelas Nur Izzuddin.

"Ada banyak lagi yang perlu saya tingkatkan dalam permainan saya, termasuk dalam berpasangan dengan Sze Fei," imbuhnya.

Nur Izzuddin berharap setelah ini media bisa lebih mendalami lagi apa yang sebenarnya terjadi dengan bertanya langsung kepadanya.

"Saya berharap media setelah ini dapat mendalami saya lebih dulu, walaupun itu dikatakan dari pelatih saya sendiri," ucap Nur.

"Hal ini karena saya tahu apa yang sebenarnya terjadi dengan saya," imbuhnya.

Ultimatum Rexy Sejak Malaysia Open 2022

Kekecewaan Rexy di Singapore Open ini seolah menjadi babak lanjutan dari hasil minor pada Malaysia Open 2022.

Bermain sebagai tuan rumah, anak-anak asuh Rexy justru gagal total di Malaysia Open 2022.

Ganda putra tuan rumah sejatinya tinggal selangkah lagi menciptakan All Malaysian Finals di Malaysia Open 2022 pekan lalu.

Pasalnya, dua ganda putra terbaik Negeri Jiran, Aaron Chia/Soh Wooi Yik dan Goh Sze Fei/Nur Izzuddin, sama-sama lolos ke semifinal.

Namun, nahasnya, kedua pasangan yang sangat diandalkan merebut gelar itu justru tumbang.

Goh/Izzuddin dikalahkan wakil Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, dengan skor 14-21 12-21 hanya dalam tempo 37 menit.

Fajar/Rian bak "biang kerok" karena sudah 15 kali menyingkirkan pasangan-pasangan Malaysia dari kompetisi sepanjang tahun 2022.

Sedangkan Aaron Chia/Soh Wooi Yik, yang masih mengejar gelar pertama dari turnamen terbuka, dikalahkan wakil Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, dengan skor 21-23 9-21.

Rexy Mainaky geram dan menilai ganda putra Malaysia kurang tenang dalam bertanding dan mengalami masalah.

Dia lantas menuntut para pebulu tangkisnya mengungkapkan permasalahan yang sebenarnya agar bisa dicari solusinya.

"Saya benar-benar tidak tahu apa yang ada di kepala mereka, apakah mereka berpikir terlalu banyak tentang ingin menang? All Malaysian final?" katanya.

"Terlalu banyak 'bagaimana jika', yang sepertinya tidak bisa mereka singkirkan ketika hanya tinggal satu atau dua pertandingan lagi untuk memenangi semuanya."

"Pemain kami mudah terganggu, mereka masuk dalam sikap panik sendiri."

Rexy lalu menegaskan, "Mereka harus jujur dalam komunikasinya dengan kami, para pelatih, bilang kepada kami apa yang salah karena kami tidak tahu apa yang ada di kepala mereka."

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Agung Kurniawan
Sumber : BolaSport.com, Bharian.com.my, Thestar.com.my

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
16
39
2
Chelsea
17
35
3
Arsenal
17
33
4
Nottm Forest
17
31
5
Bournemouth
17
28
6
Aston Villa
17
28
7
Man City
17
27
8
Newcastle
17
26
9
Fulham
17
25
10
Brighton
17
25
Klub
D
P
1
Persebaya
16
37
2
Persib
15
35
3
Persija Jakarta
16
28
4
PSM
16
27
5
Borneo
16
26
6
Dewa United
16
25
7
Arema
16
25
8
Bali United
15
24
9
Persik
16
24
10
Persita
16
24
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Real Madrid
18
40
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Atalanta
17
40
2
Napoli
17
38
3
Inter
15
34
4
Lazio
17
34
5
Fiorentina
15
31
6
Juventus
17
31
7
Bologna
16
28
8
Milan
16
26
9
Udinese
16
20
10
Roma
17
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X