Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Diminta Rexy Mainaky Lebih Ganas, Pasangan Terbaik Malaysia Siap Patuh

By Fauzi Handoko Arif - Senin, 18 Juli 2022 | 16:00 WIB
Pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia dan Soh Wooi Yik, melakukan tos di saat bertanding pada perempat final Indonesia Open 2022 di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 17 Juni 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia dan Soh Wooi Yik, melakukan tos di saat bertanding pada perempat final Indonesia Open 2022 di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 17 Juni 2022.

BOLASPORT.COM - Situasi pahit sedang melanda Aaron Chia/Soh Wooi Yik. Ternyata pasangan ganda putra Malaysia itu belum pernah memetik gelar sejak dipasangkan pada 2017.

Aaron Chia/Soh Wooi Yik mempunyai predikat sebagai pasangan ganda putra terbaik di Malaysia lantaran menempati peringkat ke-6 dunia.

Posisi Aaron/Soh merupakan yang paling tertinggi di antara para pasangan dari Negeri Jiran lainnya.

Kendati menyandang status ganda putra terbaik, penampilan peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 itu belum memuaskan.

Gelar dari turnamen World Tour belum pernah ditorehkan Aaron/Soh sejauh ini.

Pada 2022, Aaron/Soh mempunyai pencapaian menembus lima kali semifinal dan satu kali tampil di final.

Final tersebut terjadi ketika Kejuaraan Asia 2022. Saat itu, Aaron/Soh menghadapi pasangan Indonesia, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.

Mimpi Aaroh/Soh menyumbang medali untuk Malaysia kemudian digagalkan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan usai kalah 21-23, 10-21.

Baca Juga: Legenda Malaysia Yakin Aaron/Soh Bisa Hentikan Kutukan dengan Ganti Pola Latihan

Kendati demikian, Kejuaraan Asia 2022 bukan turnamen bertipe World Tour.

Apabila tampil pada ajang World Tour, Aaron/Soh maksimal hanya mampu menembus semifinal saja sepanjang tahun 2022 berlangsung.

Kegagalan demi kegagalan melahirkan sebuah evaluasi. Kini, Soh Wooi Yik sudah memahami penyebab kesusahan menembus final.

Dikatakan oleh Soh Wooi Yik, pemain berusia 24 tahun itu menilai alasan susah tampil hebat ketika menghadapi pasangan papan atas adalah masalah kepercayaan diri.

Padahal, Rexy Mainaky yang kini menjabat sebagai Direktur Kepelatihan Ganda Malaysia sudah sering menghimbau Aaron/Soh.

Saran Rexy Mainaky untuk lebih garang akan dicoba diikuti Aaron/Soh.

"Biasanya dari babak pertama hingga perempat final tidak menjadi masalah bagi kami," ucap Soh Wooi Yik, sebagaimana dikutip BolaSport.com dari Bernama.

"Namun, ketika di semifinal, terutama melawan pasangan papan atas, kami harus lebih percaya diri."

"Saya rasa bukan karena kami takut menghadapi mereka (pasangan papan atas)."

"Ini lebih pada kepercayaan diri kami dan kami perlu mengindahkan saran dari Rexy Mainaky yang ingin kami lebih berani," tuturnya.

Baca Juga: Rexy Mainaky Ngamuk Lagi karena Andalannya Ngeluh Capek Saat 4 Ganda Putra Indonesia Borong Semifinal Singapore Open 2022

Pelatih bulutangkis ganda putra Malaysia, Rexy Mainaky, saat ditemui awak media di Istora Senayan, Jakarta, 17 Juni 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih bulutangkis ganda putra Malaysia, Rexy Mainaky, saat ditemui awak media di Istora Senayan, Jakarta, 17 Juni 2022.

Kebuntuan Aaron/Soh tampil memesona membuat publik Malaysia geram.

Bahkan memunculkan wacana untuk memisahkan keduanya sebagai solusi mengatasi paceklik di ganda putra Malaysia.

Berbagai komentar buruk dari publik menghampiri mereka, tetapi Soh Wooi Yik merasa tidak terganggu.

"Saya tidak terlalu memperhatikan (komentar netizen), mungkin melihat komentarnya, tetapi tidak membuat saya terguncang," kata pemain berusia 24 tahun itu.

Ketika ganda putra Malaysia mengalami kepedihan, sebaliknya Indonesia justru berjaya di nomor tersebut.

Misalnya pada Singapore Open 2022, ganda putra Indonesia menciptakan sejarah dengan menempatkan empat wakilnya di semifinal.

Mereka yang lolos saat itu adalah Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, dan Sabar Karyaman Gutama/Moh Reva Pahlevi Isfahani.

Setelah keempatnya saling beradu kuat satu sama lain, Leo/Daniel adalah yang bertindak sebagai juara Singapore Open 2022 usai mengalahkan Fajar/Rian.

Diketahui Singapore Open 2022 adalah gelar pertama bagi Leo/Daniel ketika bertanding di ajang World Tour.

Perjuangan The Babbies akan berlanjut pada Taipei Open 2022 yang dijadwalkan pada 19-24 Juli mendatang.

Sementara itu, Fajar/Rian, Ahsan/Hendra, dan Sabar/Reza tidak turun pada turnamen World Tour 300 itu.

Baca Juga: Berani Bantah Rexy Mainaky soal Ngeluh Capek, Ini Ucapan Tegas Ganda Putra Malaysia

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Bernama.com
REKOMENDASI HARI INI

Semua Pemain Sehat, Persib Bandung Siap Curi Poin dari Asnawi dkk

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136