Penampilan spektakuler Marquez bahkan bisa ditunjukkan saat balapan di Amerika. Dia yang sempat tercecer ke belakang karena masalah kelistrikan, melesat dengan finis keenam.
Dari situ Doohan percaya bahwa kemampuan, kondisi fisik, dan mental Marquez dalam meraih hasil maksimal tak pernah padam.
Adapun satu-satunya ketakutan yang akan ditemui Marquez adalah rasa percaya diri yang mulai berkurang.
Pasalnya jika kondisi Marquez tetap belum pulih total, maka dia memiliki keraguan setiap melakukan manuver saat balapan.
"Marc jelas sangat kuat dan cepat secara mental," kata Doohan kepada As dikutip BolaSport.com dari Motosprint.com.
"Apa yang Anda rasakan saat ini adalah frustrasi. Kekecewaan terbesar sebagai pembalap adalah frustrasi mengetahui bahwa Anda tidak bisa balapan seperti biasanya."
"Terkadang Anda melewati batas karena secara fisik level Anda tak lagi sama. Jadi saya pikir Marc butuh waktu untuk memulihkan lengannya hingga 100 persen."
"Jadi dia bisa berkendara tanpa harus mengurangi kepercayaan dirinya untuk menang lagi," tutup Doohan.
Baca Juga: Lowongan Sedikit, Pembalap Ini Terancam Tak Naik ke MotoGP Walau Juara Moto2
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Motosprint.com |
Komentar