Namun terdapat kesalahan yang dilakukan Quartararo pada balapan seri ke-11 yang berlangsung di Assen.
Dia mengalami kecelakaan sebanyak dua kali yang berujung harus gagal menyelesaikan balapan.
Dari situ posisi Quartararo terpangkas menjadi 21 poin dari Espargaro yang mencapai garis finis keempat.
Kejadian tersebut membuat Reggiani optimistis terdapat peluang bagi Espargaro untuk menyalip Quartararo di paruh kedua musim ini.
"Pasti banyak peluang (untuk Espargaro)," kata Reggiani kepada Motosprint.com dikutip BolaSport.com.
"Karena dia orang yang tidak suka membuang-buang kesempatan. Sejauh ini dia seorang yang belum pernah membuang poin karena kesalahannya sendiri."
"Apa yang terjadi Barcelona (kesalahan dalam menghitung lap terakhir) tidak dalam hitungan saya."
"Jadi dia yang paling konsisten di antara semua pembalap."
Baca Juga: Tak Ada Marc Marquez, Nyawa Repsol Honda Ada di Tangan Manajer
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | motosprint.it |
Komentar