Gli Azzurri pun lolos ke babak final berkat kemenangan 2-0 atas Jerman dalam laga tersebut.
Sejak saat itu, Cannavaro pun mendapatkan julukan Tembok Berlin di sisa kompetisi Piala Dunia 2006.
Dalam sebuah wawancara, Cannavaro menyampaikan bahwa dirinya mengaku sangat gembira bisa mengantarkan Italia meraih trofi Piala Dunia 2006.
Bahkan, Cannavaro mengaku kini menjadi legenda sepak bola hanya karena memenangi Piala Dunia.
"Saat itu ada euforia dan kegilaan melewati garis finis. Anda tidak bisa langsung menerima semuanya," ucap Cannavaro.
Baca Juga: Jelang Piala Dunia 2022, Fabinho Ungkap Ambisinya bersama Timnas Brasil
"Baru sekarang, bertahun-tahun kemudian, Anda dapat menghargai bahwa sejarah sedang ditulis."
"Peristiwa itu mengubah kami dari pemain biasa menjadi legenda, itu sebabnya kami bersemangat tentang hal itu, bahkan hari ini," ujar Cannavaro melanjutkan.
Berkat keberhasilan mengantarkan Italia meraih Piala Dunia 2006 itu, Cannavaro mampu meraih Ballon d'Or 2006.
Cannavaro menjadi bek terakhir yang sukses meraih trofi Ballon d'Or sebelum era Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo muncul.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | FIFA.com |
Komentar