Bahkan, hampir semua peserta telah melengkapi komposisi skuad mereka, termasuk menunjuk pelatih kepala.
Belum adanya titik terang jadwal Liga 2 membuat para kontestan memilih lebih berhati-hati dalam melangkah.
Mereka khawatir hal itu dapat mempengaruhi beban finansial tim selama masa persiapan.
"Jika awal September tentu ada waktu hingga 1,5 bulan ke depan dan ini menimbulkan konsekuensi biaya dan beban persiapan yang semakin panjang jelang pertandingan," kata CEO Semen Padang, Win Bernadino seperti dikutip dari Antara.
Win Bernadino mengatakan, hingga rapat koordinasi yang berlangsung secara daring pada Selasa (19/7), jadwal Liga 2 masih dalam sebatas perencanaan.
"Saat ini belum ada kepastian dan jadwal yang diinformasikan PT LIB masih lama sehingga membingungkan tim," kata dia.
Hal senada diutarakan manajemen PSIM Yogyakarta yang juga sudah lama menyiapkan skuad Laskar Mataram.
"Sampai sekarang belum ada surat resmi secara langsung ke klub, entah soal pembagian tiga wilayah itu, atau kapan kick off Liga 2," kata CEO PSIM, Bima Sinung Widagdo dilansir dari Tribun Jogja.
Kick off Liga 2 idealnya bergulir satu atau dua pekan setelah dimulainya Liga 1 2022/2023.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar