Sisa waktu yang ada akan dipergunakan Bima Sakti untuk menambal kekurangan-kekurangan dalam skuad asuhannya.
Baca Juga: Shin Tae-yong Khawatir, PSSI Apresiasi Persija Berani Mainkan Pemain U-19 di Liga 1
Dua kelemahan krusial yang masih perlu dibenahi timnas U-16 Indonesia adalah aspek menyusun serangan dan pertahanan.
"Untuk defending (bertahan), attacking (menyerang), transisi positif dan negatif akan kami koreksi, perbaiki lagi," ucap Bima, dikutip dari Antara News, Selasa (26/7/2022).
"Serta tentunya kami berharap set piece attack maupun defend bisa lebih baik," ujar mantan pemain timnas Indonesia era 1990-an itu.
Di samping memperbaiki lima kelemahan di atas, timnas U-16 Indonesia juga diberi menu latihan pressing dan serangan balik oleh Bima Sakti.
"Kami membenahi pressing (tekanan) kepada lawan mulai dari depan, press build up. Kami mau mempersulit lawan agar tak bisa membangun serangan," ucap Bima.
Baca Juga: Timnas U-16 Indonesia Siap Bikin Lawan Kewalahan di Piala AFF U-16 2022
"Ini adalah soal defense (bertahan) dan transisi setelah defense atau transisi positif," imbuh juru taktik 46 tahun itu.
"Kami mencari cara bagaimana bisa langsung membangun counter attack, menyerang setelah merebut bola," tutur Bima.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Antaranews |
Komentar