"Jika golnya dicek VAR, pembicaraan kali ini tentu berubah menjadi tersingkirnya Real Madrid," ujar Pochettino menambahkan.
Gol Karim Benzema memang diawali dengan kesalahan Gianluigi Donnarumma yang menyapu bola secara tidak sempurna.
Bola justru bisa direbut oleh Vinicius Junior yang akhirnya membukukan assist untuk gol Benzema.
Namun, sebelum itu, Benzema terlihat bergesekan dengan Donnarumma hingga membuat sang kiper kehilangan keseimbangan.
Kaki Benzema disebut sengaja menendang Donnarumma saat berebut bola karena sang kiper sudah lebih dahulu melepas tembakan sebelum adanya kontak fisik.
Tidak ada pengecekan VAR setelah kejadian tersebut dan gol Benzema dianggap sah.
Real Madrid pun langsung mendapatkan momentum bangkit setelah gol Benzema.
Baca Juga: BURSA TRANSFER - Arsenal Bakal Usir 10 Pemain Flop, Termasuk Pemain Termahal dan Alumni Barcelona
Penyerang asal Prancis tersebut mencetak dua gol tambahan untuk melengkapi hattrick dan kelolosan timnya.
Keunggulan 2-0 PSG pun terbuang percuma dan perjalanan mereka di Liga Champions harus berakhir.
Kekalahan dramatis tersebut juga menjadi penyebab dipecatnya Pochettino begitu musim lalu berakhir.
Gelar Liga Prancis yang dipersembahkan Pochettino tidak cukup untuk menyelamatkan nasibnya.
Posisi Pochettino kini digantikan oleh Christophe Galtier dan PSG kembali menargetkan trofi Liga Champions pada musim yang baru.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Marca.com |
Komentar