Hal itu sangat berbeda dengan kebanyakan orang dan pembalap muda di mana mereka mengidolakan kedua sosok itu.
Tidak perlu diragukan lagi, Valentino Rossi merupakan sosok ikonik bagi ajang MotoGP di mana dia berkontribusi banyak untuk mendongkrak popularitas ajang ini.
Adapun Marc Marquez, menjadi model pembalap era baru dengan aksi-aksinya yang ngotot dan berkelas.
Dari segi gelar juara dunia, The Doctor yang kini telah resmi menjadi pensiunnya sudah menorehkan total sembilan trofi.
Sementara itu, Marc Marquez terpaut satu gelar saja dari Rossi dengan raihan delapan gelar juara di semua kelas balap.
Alih-alih menyebut dua nama yang bertabur prestasi itu, Pedro Acosta justru lebih senang melihat aksi Casey Stoner.
Pembalap asal Australia itu menjadi sosok yang paling diingat karena Pedro Acosta selalu menyaksikan dan mengamati aksinya di lintasan.
"Saya ingat lebih banyak akan sosok Stoner daripada Marquez," kata Pedro Acosta menjelaskan.
"Karena saya melihat lebih banyak pembalap ketika saya tumbuh ketika saya duduk di sofa dan menonton balapan," imbuhnya.
Setelah cukup lama, Pedro Acosta akan kembali beraksi pada balapan pertama paruh kedua Moto2 2022 di Sirkuit Silverstone, Inggris.
Rangakaian seri MotoGP Inggris 2022 sendiri akan dilangsungkan akhir pekan ini pada tanggal 5-7 Agustus.
Baca Juga: MotoGP Inggris 2022 - Repsol Honda Boleh Pede Tak Jadi Penggembira meski Marquez Belum Balik
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar