Pertemuan Indonesia dan Vietnam memang menyita sebagian besar penggemar sepak bola Tanah Air.
Selain rivalitas tinggi, terdapat faktor lain yang menuntut Merah Putih harus melibas Vietnam.
Hal ini menyusul kegagalan timnas U-19 Indonesia lolos ke semifinal Piala AFF U-19 2022 lalu.
Tim asuhan Shin Tae-yong harus gigit jari setelah Vietnam dan Thailand bermain imbang 1-1 sehingga timnas U-19 Indonesia kalah head to head.
Bima Sakti sendiri enggan melihat pertemuan Indonesia dan Vietnam semata-mata sebagai ajang pembalasan.
Baca Juga: Bima Sakti Bicara Gol Cepat yang Dicetak Timnas U-16 Indonesia saat Bekuk Singapura
Dia tetap menaruh rispek terhadap Vietnam dan siapapun lawan timnas U-16 Indonesia.
Bagi dia, rivalitas hanya terjadi selama 90 menit di atas lapangan.
"Saya pikir media jangan memojoki situasi memanas karena kita harus saling mengedukasi pemain untuk respek dengan Vietnam. Kami harus tetap fight lawan mereka," tutur Bima Sakti.
Hal itulah yang legenda timnas Indonesia itu tanamkan kepada anak asuhnya selama ini.
| Editor | : | Metta Rahma Melati |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar