Baca Juga: Honda Berharap Marc Marquez Comeback pada September atau Oktober 2022
"Tetapi, tadi saya berusaha untuk terus menekan lawan agar dia kesulitan dan akhirnya saya bisa mematikan atau dia mati sendiri," ucap Thalita.
Menyandang status unggulan pertama, membuat juara BNI Sirnas A DKI Jakarta 2022 itu merasakan beban. Tapi ia berjanji untuk tetap tenang agar permainannya bisa maksimal.
"Beban pasti ada tapi berusaha tenang saja agar main di lapangannya bisa maksimal. Target pastinya mau juara," ujar Thalita.
Pada laga lain, Dhinda berhasil menang atas Merilya Putri Hanantha dari Jawa Timur. Juga dengan dua gim 21-12, 21-10.
"Tadi lancar saja permainannya, tidak ada kendala-kendala berarti. Tapi tadi masih banyak melakukan kesalahan sendiri karena lapangan yang cukup berangin," ucap Dhinda, atlet kelahiran Bali yang saat ini bernaung di PB Shamrock, Medan.
"Senang dan tetap bersyukur saja karena tidak mudah untuk mencapai babak perempat final ini," kata Dhinda.
Kedua pebulu tangkis ini akan kembali berlaga di babak perempat final sore nanti. Thalita ditantang sesama DKI Jakarta Nimas Amirah Ayu, sedangkan Dhinda berhadapan dengan Desmoelya Rizky Hardianti (Jawa Barat).
"Siapa pun lawannya saya harus siap, target saya juara di Piala Presiden 2022 ini," kata Dhinda.
"Setelah ini istirahat yang cukup dan jaga kondisi. Sore nanti lawan teman sendiri dari DKI Jakarta juga, Insya Allah bisa," tutur Thalita.
Baca Juga: Tak Main-Main, Indonesia Siapkan IKN Jadi Tuan Rumah Olimpiade 2036
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar