Laporta sendiri tidak merasa khawatir dan justru menggaungkan optimisme dalam masalah ini.
"Kami bekerja keras untuk mendaftarkan para pemain baru dan memenuhi peraturan LaLiga," kata Laporta.
"Jika kami harus melakukan transaksi lagi, maka klub akan melakukannya," ujar Laporta menambahkan.
Operator Liga Spanyol, LaLiga, mengaku masih menemukan masalah dalam proposal awal pendaftaran pemain baru Barcelona.
Anggaran gaji pemain di Barcelona disebut membengkak hingga 551 juta euro (sekitar Rp8,38 triliun).
Untuk melancarkan proses pendaftaran, Barcelona pun dianggap harus mengeluarkan tuas ekonomi keempat mereka.
Hingga saat ini, Barcelona sudah tiga kali menggunakan tuas ekonomi untuk pembelian pemain.
Baca Juga: Transfer Raphinha ke Barcelona Munculkan Skandal, Bos Leeds United Beri Ancaman
Namun, kondisi keuangan mereka ternyata belum cukup bagus untuk berhenti pada level ketiga.
Ancaman gagal mendaftarkan pemain masih mengintai jika langkah baru tidak segera dikeluarkan.
Barcelona jelas enggan menambah masalah setelah sukses mendatangkan pemain idaman.
Untuk itu, Laporta akan optimistis tuas ekonomi keempat bisa datang dan menyelematkan klubnya.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Marca.com |
Komentar