"Kami selalu cepat pada hari Jumat karena motor kami sangat, sangat mirip dengan motor kami tahun lalu," ucap Quartararo.
"Makin banyak mereka berlomba, makin baik mereka mengenal motor mereka," sambung Quartararo merujuk pengembangan pada motor Ducati yang lebih signifikan.
"Pada hari Jumat mereka sedikit lebih lambat tetapi dari hari ke hari dan dengan lebih banyak lap dijalani, mereka jauh lebih cepat dari kami."
Quartararo kini hanya bisa mempersiapkan diri untuk tantangan besar pada balapan berikutnya yaitu MotoGP Austria.
Sang juara bertahan akan masuk ke Red Bull Ring yang telah menjadi teritori Ducati sejak kembali ke kalender lomba pada 2016.
Hasil bagus di Austria, lebih-lebih kemenangan, bakal berarti penting bagi Quartararo untuk menjaga peluangnya menjadi juara dunia lagi.
Baca Juga: Merasa Malu, tetapi Mario Aji Senang dengan Hasil Moto3 Inggris 2022
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar