Pemilihan ban depan dengan kompon lunak membuat Miller harus melakukan penyesuaian dengan kecepatannya demi bisa finis di posisi yang ideal.
"Saya hanya mencoba untuk tetap bertahan di depan," ucap Miller.
"Saya melihat Alex melaju sangat cepat, tapi saya ingin menjaga jarak agar tidak jatuh saat mengejarnya."
"Pecco (Bagnaia) lalu menyalip saya dan sesudah itu saya bisa mengendarai motornya dengan cara saya."
"Kami mampu menyalip Rins dan saya hampir menyalipnya."
"Sisi kanan dari ban depan mulai mengganggu saya, terutama saat melewati tikungan-tikungan terakhir."
Terlepas dari kendala yang dihadapi, Miller merasa puas.
Dia merasa hasil podium di Silverstone kembali membuktikan kecenderungannya untuk meningkat pada paruh musim kedua.
Secara khusus pembalap asal Australia tersebut menyebut hasil tes privat di Sirkuit Catalunya pada awal Juni sebagai kunci dari peningkatan yang dialaminya.
Baca Juga: MotoGP Inggris 2022 - Saat Rossi dan Stoner Kerja Sama Bantu Bagnaia Menang
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motorsport |
Komentar