Namun harapan tersebut tampaknya belum bisa direalisasikan dalam waktu dekat.
Sejak hari pertama rangkaian GP Inggris, Espargaro bahkan sudah mengeluhkan situasi yang ada di motornya.
"Kesimpulannya adalah kami mengalami akhir pekan yang rumit," kata Espargaro.
"Kami benar-benar kesulitan di lap pertama dan di situlah kami kehilangan kontak karena pada akhir balapan kecepatan kami tidak terlalu buruk," tutur Espargaro.
"Kecepatannya lumayan tapi saya berada di urutan ke-21 pada lap pertama dan saya berhasil masuk ke dalam poin, Anda tidak bisa berharap lebih banyak ketika Anda memulai dari belakang," ujarnya.
Kendati harus finis di urutan ke-14, Espargaro tetap bersyukur karena mampu menyelesaikan balapan dengan mendapatkan poin setelah mengawalinya dari posisi kurang ideal.
"Senang rasanya bisa menyelesaikan balapan setelah melewatkan dua balapan dan musim panas," ucap Espargaro.
Baca Juga: MotoGP Inggris 2022 - Tren Buruk Zarco Berlanjut Usai Hadapi Skenario Pemenang atau Pecundang
Meski begitu, Espargaro bertekad untuk tampil lebih baik lagi pada balapan selanjutnya yang akan bergulir di Red Bull Ring, Austria pada 19-21 Agustus 2022.
"Di Austria saya akan lebih kuat dan kami akan mengincar finis yang lebih tinggi," ujarnya.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | hondaracingcorporation.com |
Komentar