BOLASPORT.COM - Kabar buruk menimpa pembalap Aprilia Racing, Aleix Espargaro, didiagnosis mengalami patah tulang tumit usai insiden horor yang dialaminya pada sesi latihan bebas MotoGP Inggris 2022.
Aleix Espargaro divonis patah tulang di tumit kaki kanannya saat turun pada MotoGP Inggris 2022.
Espargaro telah menjalani pemeriksaan secara menyeluruh di Rumah Sakit Dexeus, Barcelona, Spanyol, pada Senin (8/8/2022) waktu setempat.
Sebelumnya Espargaro hanya mengalami memar pada kedua pergelangan kakinya usai terlempar keras dari motornya pada Free Practice (FP4) di Sirkuit Silverstone, Inggris pada Sabtu kemarin.
Espargaro bahkan harus di bantu untuk berjalan setelah mengalami kecelakaan tersebut.
Baca Juga: Quartararo dan Espargaro Tak Boleh Santai, Persaingan Makin Panas
Namun Espargaro mampu melanjutkan aksinya hingga sesi kualifikasi yang dilangsungkan pada hari yang sama.
Espargaro terlihat tidak mengalami cedera setelah berhasil meraih hasil yang cukup baik pada sesi kualifikasi.
Sempat diragukan bakal turun saat balapan, Espargaro tetap memaksakan tampil meski dalam kondisi yang tampak masih kesakitan.
Setelah mengetahui pembalap andalannya yang sedang berjuang dalam perebutan gelar juara. Aprilia mengeluarkan pernyataan tentang nasib Espargaro.
Aprilia menyebutkan menolak untuk dilakukan operasi pada pembalapnya itu.
"Cedera itu tidak memerlukan perawatan bedah, dan pembalap telah ditentukan tujuh hari istirahat mutlak di mana ia harus menggunakan kruk agar tidak memaksa kaki kanan yang terluka," tulis Aprilia dikutip BolaSport.com dari Motorsport.com.
Pembalap asal Granollers, Spanyol itu kini memiliki waktu istirahat selam sepuluh hari dengan harapan bisa pulih sepenuhnya sebelum balapan di Austria.
"Targetnya adalah tiba di akhir pekan balapan berikutnya (19-21 Agustus, Austria) dalam kondisi fisik terbaik," tulis catatan Aprilia.
Baca Juga: Jangankan Bersaing di Depan, Dapat Poin Saja Sudah Syukur bagi Pembalap Honda
Dengan demikian, kekhawatiran CEO Aprilia Racing, Massimo Rivola akhirnya terjadi.
Rivola merasa tidak bijak untuk mengambil keputusan dengan membiarkan Espargaro tetap turun pada balapan hari Minggu kemarin.
"Jika jadi berlomba, dia akan memberikan 110 persen, tetapi kami hanya perlu menempatkan kesehatannya sebagai prioritas utama," ujar Rivola Sabtu (6/8/2022).
Kabar tersebut tentunya bagaikan petir yang menyambar di siang bolong bagi Espargaro dan Aprilia.
Di saat Espargaro sedang berambisi untuk gelar juara justru harus menerima kenyataan pahit di saat persaingan di papan atas klasemen MotoGP 2022 sedang panas-panasnya.
Baca Juga: Sudah 4 Kali Pecco Bagnaia Bikin Yamaha Alergi di Kandang Sendiri Musim Ini
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar