"Bukan dua hari atau dua bulan saya berjuang, dua tahun," kata Marquez, seperti dilansir BolaSport.com dari Corsedimoto.
"Ini sulit dan masih sulit secara mental, bukan karena saya tidak balapan tetapi karena selalu ada keraguan dengan lengan ini."
"Saya tak bisa menjalani operasi lagi." ujar Marquez dikutip BolaSport.com dari Corsedimoto.
Akan tetapi, semangat besar telah memberi Marquez kekuatan.
"Itulah mengapa saya pergi ke Austria, untuk berbicara dengan semua orang dan bertemu dengan staf HRC dari Jepang untuk bekerja sama demi masa depan," tutur Marquez.
"Kami semua berjuang bersama, kami menang bersama, kami kalah bersama, dan kami akan kembali bersama," pungkas Marc Marquez.
Baca Juga: Kejar Pemulihan, Aleix Espargaro Optimistis Ngegas di MotoGP Austria 2022
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Corsedimoto.com |
Komentar