Inter mendapat momen apes pada menit ke-70 usai bola hasil tandukan Denzel Dumfries menghantam tiang gawang.
Sembilan menit kemudian, para pemain Inter berselebrasi setelah sontekan Lukaku menggetarkan jala gawang Lecce.
Namun, keceriaan skuad I Nerazzurri segera padam begitu wasit Alessandro Prontera tidak memvalidasi gol tersebut.
Sang pengadil lapangan menilai ada pelanggaran saat proses terjadinya gol.
Lukaku kembali diterpa kegagalan pada menit ke-84 setelah usahanya dimentahkan Falcone.
Drama pun terjadi pada masa injury time. Dumfries muncul sebagai pahlawan Inter lewat golnya.
Berawal dari situasi sepak pojok, Dumfries mendapat ruang kosong di kotak penalti dan mendorong bola masuk ke gawang.
Skor 2-1 untuk Inter menutup pertandingan.
Baca Juga: Lakshya Sen Ungkap Bagaimana Dia Bangkit untuk Rebut Emas Commonwealth Games 2022
Lecce 1-2 Inter Milan (Assan Ceesay 48'; Romelu Lukaku 2', Denzel Dumfries 90+5')
Lecce: 30-Wladimiro Falcone, 6-Federico Baschirotto, 4-Mert Cetin, 17-Valentin Gendrey, 25-Antonino Gallo, 8-Kristijan Bistrovic, 42-Morten Hjulmand, 16-Joan Gonzalez, 11-Federico Di Francesco, 77-Assan Ceesay, 27-Gabriel Strefezza
Pelatih: Marco Baroni
Inter Milan: 1-Samir Handanovic, 36-Matteo Darmian, 6-Stevan de Vrij, 37-Milan Skriniar, 32-Federico Dimarco, 8-Robin Gosens, 77-Marcelo Brozovic, 20-Hakan Calhanoglu, 23-Nicolo Barella, 90-Romelu Lukaku, 10-Lautaro Martinez
Pelatih: Simone Inzaghi
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar