BOLASPORT.COM - Pembalap Aprilia Racing, Aleix Espargaro menjalani sesi kualifikasi yang cukup buruk untuk MotoGP Austria 2022, meski begitu dia tetap optimistis bisa meraih hasil maksimal.
Aleix Espargaro harus memulai balapan MotoGP Austria 2022 dari posisi kesembilan, jauh dibelakang para rival-rival terkuatnya untuk gelar juara dunia.
Pembalap berusia 33 tahun tersebut, tertinggal hampir setengah detik dari Enea Bastianini (Gresini) yang meraih pole position.
Meski memulai balapan dari barisan belakang, Espargaro berharap bisa lebih baik saat balapan berlangsung.
Balapan pada MotoGP Austria 2022 sendiri akan berlangsung di Red Bull Ring, Minggu (21/8/2022) mulai pukul 19.00 WIB.
Espargaro berharap mampu menggeber motornya untuk mendapatkan peningkatan saat balapan dan mampu mengimbangi pasukan Ducati.
Pasalnya di starting grid MotoGP Austria 2022 ada enam penunggang Ducati Desmosedici yang bertengger di sepuluh besar.
"Saya optimis, meskipun saya tahu sulit untuk bersabar di kejuaraan ini," ucap Espargaro dikutip Bolasport.com dari Speedweek.
"Saya telah belajar untuk lebih sabar selama beberapa tahun terakhir."
Baca Juga: MotoGP Austria 2022 - Pembalap Ducati Terlalu Cepat untuk Bagnaia tapi Tak Perlu Dipaksa Kerja Sama
Espargaro sendiri sebenarnya tidak ada masalah teknik yang serius dengan motornya.
Namun dia mengakui memang sangat sulit untuk melawan gerombolan Ducati yang menjadi penguasa di Red Bull Ring.
Meski ada perubahan layout pada tahun ini yang menimbulkan chicane baru, tampaknya hal tersebut tidak menjadi masalah yang besar untuk para pembalap Ducati.
"Saya tidak stres. Kami mengubah geometri pada Aprilia untuk pertama kalinya dalam waktu yang lama, tetapi saya memberitahu mereka bahwa motornya bagus," ucap Espargaro.
"Sayangnya tidak cukup baik di trek ini melawan Ducati. Di Assen saya adalah yang terkuat, di Silverstone saya memimpin hampir setiap sesi sampai saya jatuh."
Pembalap yang saat ini menjadi pesaing terberat Fabio Quartararo (Yamaha) tersebut hanya ingin mengambil poin maksimal di MotoGP Austria 2022.
Baca Juga: MotoGP Austria 2022 - Sudah Tahu Penting, Yamaha Malah Sunat Keunggulan Quartararo pada Kualifikasi
"Tingkat persaingan sangat tinggi dan ada trek di mana Anda harus membatasi kerusakan dan mengambil poin maksimal," ucap Espargaro.
"Fakta bahwa setidaknya lima Ducati berada di depan di setiap sesi menunjukkan seberapa kuat motornya di sini."
Lebih lanjut, rekan setim Maverick Vinales tersebut merasa Fabio Quartararo memiliki keuntungan lebih besar darinya.
"Dengan motor terbaik, dia akan memenangkan gelar dengan selisih yang besar," ucap Espargaro.
"Kami akan melihat bagaimana dia menangani balapan hari Minggu."
"Dia jelas akan mencoba untuk menang, itulah yang harus dilakukan seorang juara. Semuanya bisa terjadi."
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar