BOLASPORT.COM - Striker anyar Manchester City, Erling Haaland, mampu mengalahkan rekor seumur hidup ayahnya meski baru bermain dalam empat laga.
Erling Haaland berada dalam jalur yang tepat untuk menjadi pemain Manchester City paling legendaris di keluarganya.
Ayahnya, Alf-Inge Haaland, pernah menjadi pemain Manchester City dari 2000 hingga 2003.
Dalam waktu tersebut, dia berhasil tampil dalam 47 laga bersama Man City di semua ajang.
Alf-Inge Haaland juga mampu membukukan tiga gol untuk klub Manchester Biru.
Catatan tersebut kini sudah bisa disamai oleh Erling Haaland dalam waktu yang lebih singkat.
Dilansir BolaSport.com dari Squawka, Haaland mencetak tiga gol dalam empat laga bersama Manchester City.
Rekor Haaland tentu bisa melampaui ayahnya hingga berkali-kali lipat mengingat dia baru menjalani musim perdananya.
Baca Juga: Man United Siap Bebankan Nomor Punggung Sakral untuk Casemiro
Perbedaan posisi ayah dan anak tersebut menghasilkan catatan yang kontras ini.
Semasa aktif bermain, ayah Haaland berposisi sebagai gelandang bertahan.
Sementara Haaland merupakan striker yang saat ini tengah naik daun di Benua Eropa.
Meski berstatus sebagai striker anyar Man City, Haaland sudah memiliki reputasi besar.
Bersama klub sebelumnya, Borussia Dortmund, Haaland mencetak 86 gol dalam 89 laga di semua ajang.
Masih berusia 22 tahun, Haaland memiliki waktu yang lama untuk semakin berkembang.
Torehannya pada awal bergabung dengan Manchester City ini jelas menjadi pertanda yang baik.
Baca Juga: BURSA TRANSFER - Bos Ajax Pertanyakan Jalan Pikiran Antony yang Mau Pindah Man United
Haaland berada di jalur yang tepat untuk menegaskan statusnya sebagai bomber kelas kakap.
Peluang Haaland semakin terbuka lebar dkarena ia langsung menjadi pilihan utama setelah pindah ke Manchester City.
Dalam tiga laga awal Liga Inggris, Haaland selalu terpilih sebagai starter.
Begitu pula dengan laga Community Shield melawan Liverpool saat dia mendapatkan kesempatan melakoni debut di pertandingan resmi bersama The Citizens.
Haaland memiliki modal besar untuk menjadi legenda baru Man City, melebihi pencapaian sang ayah.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Twitter.com/squawka |
Komentar