BOLASPORT.COM - Hakim Ziyech membuka opsi kembali ke klub lamanya, Ajax Amsterdam, menyusul langkah Romelu Lukaku dan Timo Werner pergi dari Chelsea.
Hakim Ziyech dan Chelsea sepertinya sudah tidak berjodoh lagi pada bursa transfer musim panas 2022.
Sejak dibukanya bursa transfer musim panas, nama Hakim Ziyech sudah santer bakal meninggalkan Chelsea.
Minimnya jatah bermain reguler musim lalu dinilai sebagai penyebab utama Hakim Ziyech bakal angkat kaki dari Chelsea.
Apalagi belakangan beredar kabar bahwa Chelsea dan Thomas Tuchel sudah menginginkan kepergian Hakim Ziyech sejak Mei 2022.
Raksasa Liga Italia, AC Milan, sejatinya merupakan kandidat kuat sebagai klub anyar Ziyech.
Namun, seiring kesuksesan AC Milan mengangkut Charles De Ketelaere membuat minat mereka akan Ziyech memudar.
Baca Juga: Ten Hag Akui Man United sebagai Klub Bandel, tetapi Ia Lebih Nekat
Apalagi I Rossoneri lebih memprioritaskan perekrutan bek tengah dan gelandang bertahan usai merekrut Charles De Ketelaere.
Jika serius dengan Ziyech, AC Milan ditengarai hanya bakal mengaktifkan opsi peminjaman dengan opsi pembelian di akhir musim.
Akibat statusnya yang masih abu-abu dan digantung oleh AC Milan, pemain asal Maroko tersebut mau tak mau harus mencari destinasi lain.
Klub lamanya, Ajax Amsterdam, dianggap sebagai pelabuhan alternatif terbaik bagi Ziyech.
Dilansir BolaSport.com dari beIN Sports, Ajax Amsterdam juga bakal terancam kehilangan Antony menjelang ditutupnya bursa transfer musim panas tahun ini.
Antony telah menjadi incaran dari raksasa Liga Inggris, Manchester United.
Antony sendiri sudah mengiyakan reuni dengan Erik ten Hag di Manchester United.
Baca Juga: Baru 4 Laga, Erling Haaland Sudah Kalahkan Rekor Seumur Hidup Ayahnya
Setan Merah juga bakal mengeluarkan jurus pamungkas berupa tawaran mewah terbaru senilai 100 juta euro untuk memaksa Antony pergi dari Ajax.
Ajax sendiri bersikukuh ingin mempertahankan Antony, tetapi kejelasan soal masa depannya bergantung pada beberapa hari mendatang.
Di sisi lain, Ziyech juga baru saja memecat agennya sehingga peluangnya untuk kembali ke Ajax terbuka lebar.
Ziyech juga memutuskan negosiasi sebelumnya dengan klub-klub termasuk AC Milan, Monaco, Olympique Lyonnais, OGC Nice dan Olympique Marseille dari pemecatan agennya.
Belum lagi, laporan dari transfer guru asal Italia, Fabrizio Romano, yang mewartakan bahwa Ziyech telah bertemu dengan direktur Ajax, Klaas Jan Huntelaar.
Panggilan untuk kesepakatan kembali ke Amsterdam Arena sudah dilakukan Klaas Jan Huntelaar dan Ziyech terjadi pada pekan lalu.
Andaikata benar kembali ke Ajax, maka Ziyech bakal mengikuti jejak dua rekannya di Chelsea, Romelu Lukaku dan Timo Werner yang kembali ke klub lamanya pada musim panas tahun ini.
Baca Juga: Man United Siap Bebankan Nomor Punggung Sakral untuk Casemiro
Romelu Lukaku diketahui kembali berseragam Inter Milan dengan status pinjaman selama satu musim pada 2022-2023.
Lukaku bahkan sudah menorehkan satu gol bersama Inter Milan dari dua laga liga domestik usai pulang ke Giuseppe Meazza.
Sementara itu, Timo Werner juga kembali ke cinta lamanya, RB Leipzig.
Werner kembali dengan status permanen di RB Leipzig usai ditebus senilai 20 juta euro.
Persis Lukaku, penyerang asal Jerman itu juga sudah menorehkan satu gol dari dua laganya di Liga Jerman untuk Leipzig.
Bukan tidak mungkin jika Ziyech kembali ke Ajax dan menemukan kembali bentuk terbaiknya.
Pemain berusia 29 tahun itu sempat menjadi bagian integral Ajax antara 2016 dan 2020.
Ziyech yang bisa beroperasi sebagai gelandang serang dan winger sukses membukukan 49 gol dan 81 assist dari 165 penampilan untuk Ajax.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Football-italia.net, beIN SPORTS |
Komentar