BOLASPORT.COM - Bek anyar Manchester United, Lisandro Martinez, dinilai tetap akan kesulitan di Liga Inggris, meskipun tampil hebat melawan Liverpool.
Manchester United meraih kemenangan manis saat menjamu Liverpool dalam laga pekan ketiga Liga Inggris di Stadion Old Trafford pada Senin (22/8/2022) waktu setempat atau Selasa dini hari WIB.
Dalam laga tersebut, Manchester United berhasil menang dengan skor 2-1 setelah sempat memimpin 2-0 lebih dulu.
Bek anyar Manchester United, Lisandro Martinez, mendapatkan sorotan usai laga itu berakhir.
Banyak pihak yang memuji performa apik Lisandro saat menahan gempuran dari lini serang Liverpool.
Lisandro dinilai mampu tampil agresif dan hebat saat mengeblok berbagai serangan para pemain Liverpool.
Eks bek tengah Liverpool, Jamie Carragher, bahkan memberikan pujian khusus kepada Lisandro.
Baca Juga: Ten Hag Sudah Ramal Kejatuhan Liverpool Sejak Awal Datang ke Man United
"Saya pikir malam ini akan menjadi tipe permainannya," kata Carragher seperti dikutip BolaSport.com dari Metro.co.uk.
"Hal ini akan lebih tentang membaca permainan, pintar berlari di lini belakang, menjadi ketat dan agresif daripada Liverpool yang bermain sepak bola langsung."
"Dia jelas pemain yang sangat agresif dan pelatih Ten Hag mengenalnya lebih baik daripada siapa pun."
"Itulah tentang dia, dia bek yang sangat agresif, dia seorang pejuang, dalam beberapa pertandingan pertama dia menjadi target, tetapi itu tidak akan pernah terjadi melawan Liverpool, atau Man City, tetapi itu masih akan datang dan dia harus berurusan dengan itu."
"Hal yang akan saya katakan tentang Martinez adalah dia sangat agresif, membaca permainan dengan bagus, menguasai bola dengan bagus," ujar Carragher melanjutkan.
Akan tetapi, Carragher berpendapat Lisandro akan tetap kesulitan untuk bermain di Liga Inggris.
Carragher menganggap tinggi badan bek asal Argentina itu dinilai akan menjadi masalah tersendiri.
Baca Juga: 4 Pemain Kunci Man United dalam Kemenangan atas Liverpool, Jadon Sancho dan Marcus Rashford Bersinar
Hal itu dikarenakan Liga Inggris lebih mengutamakan fisik daripada taktik saat bermain.
Carragher bahkan meminta Lisandro bisa bermain seperti Franco Baresi apabila benar-benar ingin tampil hebat di Liga Inggris.
"Apa yang akan saya katakan tentang dia, karena tinggi badannya adalah masalah baginya. Tidak peduli apa kata orang, menjadi pemain bertinggi 175 cm adalah masalah," ujar Carragher.
"Namun, jika saya memikirkan bek tengah terbaik yang pernah saya lihat, itu adalah Franco Baresi."
"Dia bertinggi 175 cm, 177 cm. Dia tidak bermain di Inggris, tetapi Anda mengimbangi kurangnya tinggi badan Anda, Anda harus luar biasa dalam segala hal dan itulah Baresi."
"Baresi mengorganisasi seluruh tim, dia cepat, dia membawa bola keluar, dia hampir 10/10 dalam segala hal lainnya, dan mungkin 6/10 di udara, itulah yang membuatnya menjadi dirinya."
"Martinez menunjukkan itu malam ini. Dia harus fantastis saat membawa bola, dia harus memenangi duel di tanah, dia harus membaca permainan, dapatkah dia mengatur pertahanan dan menjadi seorang pejuang?"
Baca Juga: Cadangkan Harry Maguire dan Cristiano Ronaldo, Perjudian Erik ten Hag Berbuah Manis
"Jika dia benar-benar bagus dalam semua itu atau fantastis, itu akan mengimbangi kekurangan tinggi badannya."
"Namun, dengan tinggi badan 175 cm di Premier League adalah sesuatu yang perlu dikhawatirkan," tutur Carragher lagi.
| Editor | : | Septian Tambunan |
| Sumber | : | Metro.co.uk |
Komentar