Hal itu dilakukan karena mereka terakhir kali berlaga di Tokyo Metropolitan Gymnasium sendiri pada tahun 2018 lalu.
"Untuk pertandingan hari ini kita masih mencoba lapangan juga ya karena sudah lama tak bermain di sini terakhir kali 2018," ucap Muhammad Rian Ardianto.
Tak ayal, pola permainan Fajar/Rian pun belum mapan dalam kesempatan kali ini meski pada akhirnya mereka bisa melewati hadangan Okamura/Onodera dengan lancar.
Strategi yang lebih matang tentu harus dimiliki Fajar/Rian agar bisa melangkah ke babak selanjutnya.
Akurasi pukulan menjadi aspek penting karena shuttlecock di venue pertandingan terasa lebih berat.
"Ya jadi kita masih mencari-cari pola permainan apa yang cocok dan shuttle cock di sini cukup berat jadi kita harus antisipasi untuk match selanjutnya," ucap Muhammad Rian Ardianto.
Sementara itu, Fajar Alfian hanya ingin fokus menjalani laga demi laga meski target juara tetap ada.
"Yang pasti ingin yang terbaik di sini semoga kita bisa tapi juga tidak mudah kita perlu step by step untuk melakukan itu dan kita fokus per partai aja," kata Fajar Alfian.
Pada babak ketiga, Fajar/Rian masih akan bersua wakil tuan rumah yakni Akira Koga/Taichi Saito.
Baca Juga: Hasil Kejuaraan Dunia 2022 - Sudah Maksimal Langkah Fadia/Ribka Tetap Terhenti
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | BWFBadminton.com |
Komentar