"Mereka yang ambil tiket, dipastikan sudah bayar. Sampai saat ini, sudah 41 ribu tiket dibayar di muka," imbuhnya.
Baca Juga: Pelatih Persikabo 1973 dan Dimas Drajad Kompak soal Kualitas Madura United
Abdul Haris melanjutkan, pihaknya juga sudah mengatur agar penjualan tiket bisa merata.
Jadi, tidak ada oknum-oknum yang bisa memborong tiket di awal yang nantinya justru tidak tersalurkan.
"Jadi tiket-tiket ini sudah dialokasikan untuk Aremania melalui mitra kerja, korwil-korwil, komunitas. Mereka sudah melakukan pemesanan dan juga ada pembayaran," paparnya.
Ia menambahkan, untuk mengantisipasi membludaknya penonton yang tidak bisa memasuki Stadion Kanjuruhan, panitia pelaksana akan menyiapkan dua layar berukuran raksasa di area sekitar stadion.
Baca Juga: Hadapi Madura United, Persikabo 1973 Diminta Lupakan 2 Kekalahan Beruntun
Selain itu, untuk memimalisir kejadian yang tidak diinginkan, panpel juga akan melakukan rapat koordinasi bersama suluruh Kapolres di wilayah Malang Raya serta komunitas suporter.
"Kami Jumat malam akan undang perwakilan korwil, komunitas, dan Kapolres di Malang Raya untuk rakor (rapat koordinasi). Kami ingin support dan saran untuk laga ini."
"Selain kesuksesan laga, juga bertujuan unyuk meniadakan kekecewaan atau kerawanan," katanya mengakhiri.
Penjualan tiket Arema FC vs Persija meningkat tiga belas kali lipat dari penjualan tiket kandang terakhir saat menjamu RANS Nusantara FC.
View this post on Instagram
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | kompas |
Komentar