Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2022 - Penantang Baru Vs Juara Dunia dan Potensi Bagi-Bagi Gelar
Ahsan/Hendra mendapat keuntungan untuk melebarkan jarak menjadi empat angka pada 10-6.
Pukulan keras menyilang dari Ahsan membawanya dan Hendra unggul 11-7 pada interval gim kesatu.
Selepas jeda, Chia/Soh menambah dua angka, salah satunya didapat akibat smes keras Hendra yang menyangkut di net.
Perolehan poin kembali ketat saat challenge Ahsan/Hendra gagal. Jarak poin terpangkas menjadi satu angka pada 11-12.
Meski begitu, Ahsan/Hendra mendapatkan momentum mereka untuk kembali menjauh dengan memimpin 16-11.
Ahsan/Hendra bahkan sempat terlihat akan memenangi gim pembuka saat memimpin 18-12. Namun, Chia/Soh mampu bangkit.
Mereka memaksa Ahsan/Hendra terlibat dalam reli panjang dengan terus mengangkat bola.
Dengan kecepatan kok yang relatif pelan, tidak mudah bagi Ahsan/Hendra untuk menembus pertahanan Chia/Soh. Daddies bahkan kerap mati sendiri.
Di sisi lain Chia/Soh, di usia yang lebih prima dan stamina yang terjaga karena bertahan duluan, leluasa menambah poin begitu ada kesempatan untuk berbalik menyerang.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar