Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Rexy Mainaky Melihat ke Surga dan Berlutut Usai Bantu Malaysia Rebut Gelar Pertama Kejuaraan Dunia

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Minggu, 28 Agustus 2022 | 15:54 WIB
Pelatih asal Indonesia, Rexy Mainaky, menyambut pebulu tangkis ganda putra, Aaron Chia, pasca-final Kejuaraan Dunia 2022 di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Jepang, 28 Agustus 2022. Aaron Chia dan Soh Wooi Yik mempersembahkan medali emas pertama Kejuaraan Dunia bagi Malaysia setelah mengalahkan wakil Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, dengan skor 21-19, 21-14.
RAPHAEL SACHETAT/BADMINTON PHOTO
Pelatih asal Indonesia, Rexy Mainaky, menyambut pebulu tangkis ganda putra, Aaron Chia, pasca-final Kejuaraan Dunia 2022 di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Jepang, 28 Agustus 2022. Aaron Chia dan Soh Wooi Yik mempersembahkan medali emas pertama Kejuaraan Dunia bagi Malaysia setelah mengalahkan wakil Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, dengan skor 21-19, 21-14.

Baca Juga: Jadwal Final Kejuaraan Dunia 2022 - Satu Langkah Lagi Bagi Ahsan/Hendra Jadi Juara

Kecepatan kok yang relatif pelan membuat Daddies kesulitan menembus pertahanan Chia/Soh dan justru beberapa kali mati sendiri. 

Pada gim kedua Ahsan/Hendra terlihat tertekan. Walau sesekali mampu menunjukkan pukulan kelas wahid, Ahsan/Hendra kesulitan mengimbangi lawan.

"Perbedaan terbesar adalah fokus kami di lapangan dan pola pikir kami," kata Chia selepas laga, dilansir dari BWF Badminton

"Kami tidak peduli soal poin, tak peduli apakah kami memimpin atau tertinggal."

"Kami tahu mereka bagus dalam situasi tiga pukulan pertama, jadi kami mengubah taktik kami, mencoba lebih sabar dan memanfaatkan kekuatan kami," kata Chia.

Dengan fisik yang lebih prima, Chia/Soh leluasa membombardir pertahanan Ahsan/Hendra, yang usianya sudah kepala tiga, begitu Daddies kelelahan menyerang.

Pertandingan selesai dalam dua gim dengan skor 21-19, 21-14.

Rexy Mainaky langsung berlutut dan memeluk Chia dengan erat sebelum Soh melakukan hal yang sama beberapa saat kemudian.

Pelatih yang punya sejarah panjang membesut ganda putra Malaysia itu akhirnya meraih sukses di Kejuaraan Dunia pada percobaan keduanya.

Sebelumnya medali perak menjadi pencapaian terbaik pasangan ganda putra Malaysia di bawah asuhan Rexy.

Pada final Kejuaraan Dunia 2010 Koo Kien Keat/Tan Boon Heong takluk lewat rubber game dari pasangan legendaris, Cai Yun Fu/Hai Feng. 

Baca Juga: Link Streaming Final Kejuaraan Dunia 2022 - Siang Ini, Ahsan/Hendra Jadi Tumpuan Indonesia

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : Berbagai sumber
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
29
70
2
Arsenal
28
55
3
Nottm Forest
28
51
4
Chelsea
28
49
5
Man City
28
47
6
Newcastle
28
47
7
Brighton
28
46
8
Aston Villa
29
45
9
Bournemouth
28
44
10
Fulham
28
42
Klub
D
P
1
Persib
23
50
2
Persebaya
23
41
3
Dewa United
23
40
4
Persija Jakarta
23
40
5
Bali United
22
37
6
Borneo
23
35
7
Persita
23
35
8
PSM
23
33
9
Persik
23
33
10
Arema
22
32
Klub
D
P
1
Barcelona
26
57
2
Real Madrid
27
57
3
Atlético Madrid
27
56
4
Athletic Club
27
49
5
Villarreal
26
44
6
Real Betis
27
41
7
Mallorca
27
37
8
Rayo Vallecano
27
36
9
Celta Vigo
27
36
10
Sevilla
27
36
Klub
D
P
1
Inter
28
61
2
Napoli
28
60
3
Atalanta
28
58
4
Juventus
28
52
5
Lazio
28
51
6
Bologna
28
50
7
Roma
28
46
8
Fiorentina
28
45
9
Milan
28
44
10
Udinese
28
40
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X