BOLASPORT.COM - Cristiano Ronaldo diperkirakan tidak akan berlama-lama diam dengan keputusan pelatih Manchester United, Erik ten Hag, mencadangkan dirinya dua kali berturut-turut.
Cristiano Ronaldo melewatkan dua pertandingan di Liga Inggris sebagai pemain pengganti.
Ia baru masuk pada menit ke-86 saat Man United menang 2-1 atas Liverpool pada pekan ketiga Liga Inggris, Senin (22/8/2022) waktu setempat di Old Trafford.
Pemain asal Portugal itu juga kembali memulai laga dari bangku cadangan pada Sabtu (27/8/2022) saat Setan Merah bertandang ke kandang Southampton di Stadion St. Mary.
Cristiano Ronaldo menggantikan Jadon Sancho pada menit ke-68.
Keputusan Erik ten Hag membuat rumor bahwa Cristiano Ronaldo akan pamit ke Man United semakin berembus kencang.
Mantan bek Man United, Rio Ferdinand, memprediksi Cristiano Ronaldo perlahan tetapi pasti bisa habis kesabarannya jika tidak kunjung menjadi starter.
Baca Juga: BURSA TRANSFER - Setelah Bungkus Antony, Manchester United Lanjut Buru 4 Pemain
“Tidak ada yang tahu Cristiano akan bertahan atau pergi. Namun, sebagai orang yang kenal dengannya, saya tahu dia sangat marah saat ini,” kata Ferdinand dalam siniarnya, Fibe with Five.
“Kita tidak perlu membahas siapa yang menjadi starter ketimbang Ronaldo."
"Seorang pemain dengan karier dan level permainan sehebat dirinya tidak akan terima menjadi pemain cadangan di tim yang bahkan tidak lolos Liga Champions,” tutur Ferdinand.
Rio Ferdinand mengingatkan bahwa pemain berusia 37 tahun itu tidak biasa menerima perlakuan harus duduk di bangku cadangan.
Jika pemain lain bisa menerimanya, Cristiano Ronaldo belum tentu sanggup.
“Ronaldo bukan pemain seperti itu. Tidak mungkin menyuruhnya mengubah sikap ketika usianya sudah 37 tahun. Kalau dia sekarang 21 tahun sikapnya pun pasti sama," ujar Ferdinand lagi.
“Dulu, David Beckham murka saat dicadangkan di Real Madrid. Pemain superstar punya kepribadian yang beda dibanding pemain kebanyakan.”
Baca Juga: BURSA TRANSFER - Setelah Bungkus Antony, Manchester United Lanjut Buru 4 Pemain
“Mereka tidak percaya mereka bermain buruk atau melakukan kesalahan. Para pemain seperti Cristiano Ronaldo bertekad meraih kesuksesan.”
“Sosok seperti dirinya juga percaya dengan kemampuan diri sendiri, sehingga luput menyadari kesalahan,” tutur Ferdinand melanjutkan.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Daily Mail |
Komentar