"Saya ingin dapat menunjukkan permainan seperti Shidamatsu kepada semua orang yang mendukung saya di Jepang dan keluarga saya. Setelah itu, saya berharap bisa meraih medali emas," ucap Shida, dua pekan sebelum bergulirnya gelaran Kejuaraan Dunia 2022.
"Kejuaraan Dunia dan Japan Open adalah turnamen domestik setelah sekian lama. Fans akan dapat melihat saya bermain, jadi saya akan senang jika saya bisa menunjukkan kepada mereka bahwa saya bisa sedikit lebih dewasa," tutur Matsuyama.
Nasib serupa juga diraih andalan ganda putra tuan rumah, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Mantan juara dunia itu menyusul langkah Matsuyama/Shida untuk keluar dari turnamen lebih dini.
Hoki/Kobayashi dikejutkan oleh pasangan pemain muda Indonesia, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.
Juara Malaysia Open itu takluk dalam permainan dua gim dari juara Singapore Open dengan skor 14-21, 17-21.
Baca Juga: Hasil Japan Open 2022 - Ahsan/Hendra Menikung dan Nyaris Tertikung dalam Laga Kontra Wakil Korsel
Pasangan yang digadang-gadang akan merusak dominasi tim ganda putra Indonesia itu ternyata berakhir tragis saat aksinya malah dihentikan wakil Merah-Putih.
Hoki/Kobayashi juga sempat menyampaikan harapan terbaik bisa berdiri di podium ketika bermain di depan publiknya sendiri.
Namun dua kesempatan pada Kejuaraan Dunia dan Japan Open belum bisa dimanfaatkan Hoki/Kobayashi.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar