"Tidak tahu, Anda perlu menanyakan hal tersebut kepada Tuhan," kata Chou Tien Chen, dilansir BolaSport.com dari laman resmi BWF.
"Tuhan memberikan saya kekuatan tapi mari kita lihat final nanti, saya bisa bermain lebih," tuturnya menambahkan.
Pada final turnamen level 750 ini, Chou Tien Chen akan melawan wakil tuan rumah yakni Kenta Nishimoto.
Perjalanan Kenta Nishimoto menuju laga final Japan Open 2022 juga tidak kalah mengesankan.
Pemain peringkat ke-21 dunia tersebut mengalahkan unggulan ketiga asal Denmark, Anders Antonsen di babak semifinal 22-20, 21-19.
Tidak hanya itu saja, Kenta Nishimoto menjelma sebagai pawan tunggal putra Indonesia pada babak-babak sebelumnya.
Dua tunggal putra elit Indonesia seperti Jonatan Christie dan Chico Aura Dwi Wardoyo takluk saat menjalani laga babak kedua dan perempat final.
Kenta Nishimoto merasa senang bisa melaju ke final dan menjadi harapan Jepang setelah Kento Momota tumbang di babak-babak awal.
"Saya senang bisa melangkah sejauh ini, saya ingin memainkan lebih banyak pertandingan sebisa saya di depan penggemar," ucap Kenta Nishimoto.
"Saya bangga berada di depan mereka dan mendapatkan dukungan dari mereka," tuturnya menambahkan.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | BWFBadminton.com |
Komentar