Namun Puavaranukroh/Taerattanachai sempat memberikan ancaman saat mampu mencetak empat angka beruntun.
Meski begitu, Watanabe/Higashino bisa mengatasi tekanan itu untuk lebih dulu mencatatkan game point dengan keunggulan 20-16.
Poin kemenangan didapat Watanabe/Higashino justru dari kesalahan lawan saat pengembalian bola dari Puavaranukroh terlalu memanjang ke luar area permainan.
Baca Juga: Japan Open 2022 - Gagal ke Final, Penakluk Apriyani/Fadia Akui Lakukan Banyak Kesalahan
Berlanjut ke gim kedua, Watanabe/Higashino kembali membuka keunggulan dua angka saat memimpin 7-5.
Namun situasi berbalik saat Puavaranukroh/Taerattanachai berhasil menambah lima angka beruntun untuk membalikan keadaan menjadi 10-7.
Keunggulan terus dipertahankan pasangan Thailand itu sampai memasuki pertengahan gim kedua saat unggul 16-13.
Meski begitu petaka terjadi bagi unggulan kesatu itu saat Watanabe/Higashino berhasil menyamakan kedudukan saat skor 17-17.
Wakil tuan rumah itu bahkan kini berbalik memimpin dua angka dengan skor 19-17 saat pukulan dropshot mematikan Watanabe tak mampu dikembalikan lawan.
Meski begitu, laga kembali diperpanjang saat Puavaranukroh/Taerattanachai mampu memaksa dua kali set point.
| Editor | : | Agung Kurniawan |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar