Wakil Menteri Olahraga Korsel, Cho Yong-man, mengatakan bahwa Pemerintah siap memberikan dukungan penuh.
Oleh karena itu, agar persiapan berjalan sukses, kerja sama dari semua pihak dilakukan dengan baik.
“Untuk membawa Piala Asia ke sini untuk pertama kalinya dalam 63 tahun, penting untuk membangun jaringan kerja sama yang sistematis antara KFA, otoritas lokal, dan Pemerintah,” kata Cho Ying-man.
“Kami akan melakukan yang terbaik untuk memberikan dukungan,” ucapnya.
Selain itu, Menteri Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata Korea Selatan telah mempersiapkan perpaduan menarik dari sepak bola dan budaya.
Sementara itu, persiapan Indonesia masih belum ada gebrakan.
Bahkan masih ada beberapa catatan dari AFC yang harus diperbaiki saat melakukan kunjungan beberapa waktu lalu.
Hal ini karena PSSI merencanakan Piala Asia 2023 akan menggunakan stadion yang berbeda dari venue Piala Dunia U-20 2023.
Pasalnya, persiapan dinilai terlalu mepet sebab Piala Dunia U-20 direncanakan bergulir pada 20 Mei-11 Juni 2023.
Sementara itu, Piala Asia harus bergulir pada 16 Juni-16 Juli 2023.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Yonhap News |
Komentar