Di kubu lawan, Persis dipastikan tidak dapat menurunkan kekuatan terbaiknya.
Laskar Sambernyawa kehilangan Jaimerson Xavier dan Kanu Helmiawan akibat cedera serta Andri Ibo terkena sanksi akumulasi kartu kuning.
Kendati demikian, Seto menilai PSS Sleman tidak sepenuhnya diuntungkan dengan kondisi tersebut.
"Persis yang tidak diperkuat oleh tiga pemain penting menurut saya, bukan keuntungan buat kami. Karena kami tahu kualitas mereka merata," tutur Seto.
Sebab, menurut Seto kondisi pincang juga dialami pasukannya. Bahkan PSS Sleman ditinggal lebih banyak pemain.
Sepert Ze Valente, Dedy, Jandia Eka, Komarudin, Rifky, Riki dan masih ada lainnya.
"Sebenarya hal serupa juga kami alami. Tidak sedikit bahkan bisa dikatakan kami kehilangan banyak pemain," jelas juru taktik berusia 48 tahun itu.
"Kondisi tim saat ini hanya 19 pemain yang bisa berlatih. Ada 9 sampai 11 pemain yang cedera," ungkap Seto.
Baca Juga: Nasib Diujung Tanduk Akibat Penampilan Buruk Bhayangkara FC, Widodo C Putro Siap Dipecat
Dia tidak ingin menganggap hal itu sebagai alasan timnya tidak siap meladeni Persis.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar