Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

3 Tahun Beruntun Dibikin Nyesek Marc Marquez, Andrea Dovizioso Cuma Kurang Mujur

By Agung Kurniawan - Sabtu, 10 September 2022 | 18:45 WIB
Pembalap RNF Yamaha Andrea Dovizioso mendapatkan sambutan pada balapan terakhirnya di kelas utama dalam seri MotoGP San Marino 2022, Minggu (4/9/2022)
MOTOGP.COM
Pembalap RNF Yamaha Andrea Dovizioso mendapatkan sambutan pada balapan terakhirnya di kelas utama dalam seri MotoGP San Marino 2022, Minggu (4/9/2022)

Andrea Dovizioso (kiri) dan Marc Marquez (kanan) saat menjalani sesi konferensi pers jelang MotoGP Malaysia, Kamis (31/10/2019).
MOTOGP.COM
Andrea Dovizioso (kiri) dan Marc Marquez (kanan) saat menjalani sesi konferensi pers jelang MotoGP Malaysia, Kamis (31/10/2019).

Sepak terjang Andrea Dovizioso dalam menjalani persaingan sengit selama 3 tahun beruntun melawan pembalap asal Spanyol itu mengundang perhatian Johann Zarco.

Menurut pembalap milik Pramac Racing itu, Dovizioso hanya kurang beruntung saja saat bersaing dengan peraih delapan gelar juara dunia tersebut.

Terlepas dari itu, Dovizioso merupakan pembalap paling mumpuni dalam menantang Marquez saat berada di puncak kejayaannya.

"Dia memiliki keberuntungan yang buruk melawan Marc Marquez yang sedang berada dalam periodenya, itu fantastis," kata Johann Zarco, dilansir dari laman Motosan.

"Bagi saya, dia sedikit seperti seorang juara dunia setelah Marc Marquez," tuturnya menambahkan.

Johann Zarco sama sekali tidak menyangka Dovizioso bisa meneruskan kariernya bersama Yamaha setelah didepak dari Ducati musim 2020.

"Saya pikir dia pensiun pada akhir musim 2020 dan saya tidak mengira dia kembali ke Yamaha," ucap Johann Zarco.

Lebih lanjut, pembalap asal Prancis itu tak segan mengakui dirinya mengidolakan Dovizioso dengan kemampuan dan gaya balap yang dimilikinya.

"Dovi adalah seorang idola bagi saya," kata Johann Zarco menjelaskan.

"Saya selalu menyukai gaya balapnya sejak pertama kali tiba di kelas 250cc sejak 2005 hingga 2007."

"Saya senang melihatnya, itu adalah salah satu periodenya Dovi bagi saya, lalu saat di Ducati dia adalah runner-up tiga tahun beruntun," imbuhnya.

Baca Juga: Kompetitif pada MotoGP Musim Ini, Aprilia Tak Ingin Berpuas Diri

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Agung Kurniawan
Sumber : Motosan.es
REKOMENDASI HARI INI

Jelang Hadapi Feyenoord, Pep Guardiola Sebut 1 Kunci agar Man City Bangkit

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136