Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tinggal Tunggu Waktunya, Orang Sekeras Viktor Axelsen Akan Dilibas Tunggal Putra Indonesia

By Wahid Fahrur Annas - Kamis, 15 September 2022 | 20:45 WIB
Atlet tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen, sedang melebarkan tangannya sebagai tanda keberhasilan saat bertanding di Istora Senayan, Jakarta, 11 Juni 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Atlet tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen, sedang melebarkan tangannya sebagai tanda keberhasilan saat bertanding di Istora Senayan, Jakarta, 11 Juni 2022.

BOLASPORT.COM – Pelatih tunggal putra Indonesia, Irwansyah, terus berupaya mencari celah untuk mengakhiri kebuntuan anak asuhnya dari dominasi Viktor Axelsen.

Hingga sejauh ini, Viktor Axelsen masih menjadi momok bagi Anthony Sinisuka Ginting dkk.

Bagaimana tidak, Axelsen sudah enam kali menghentikan wakil tunggal putra Indonesia pada tahun ini. Lima kali untuk Anthony dan satu kali kepada Jonatan Christie.

Sempat ada harapan dari Anthony ketika berhasil memaksa Axelsen dua kali bertanding hingga gim ketiga pada Indonesia Open dan Malaysia Open 2022.

Namun Anthony kembali dibuat tak berdaya oleh Axelsen dengan skor yang cukup telak 10-21, 10-21 pada babak perempat final Kejuaraan Dunia 2022.

Baca Juga: Emas pun Belum Diraih, Lee Chong Wei Minta Titisannya Jangan Senang Dulu

Melihat kenyataan itu, pelatih tunggal putra Indonesia, Irwansyah terus memutar otak untuk mengakhiri penderitaan anak asuhnya.

“Kami selalu bicarakan setiap latihan. Kalau melawan Viktor, harus begini. Kami sudah ada arahan,” kata Irwansyah.

“Namun, untuk menjadi pemain hebat itu sudah pasti ada latihan ekstra. Pemain itu kan ada tambahan latihan stroke, fisik, dan lain-lain."

“Semua sudah kami lakukan. Mereka harus lebih dan kalau latihan di lapangan itu sudah habis-habisan,” imbuhnya, dikutip BolaSport.com dari Kompas.com.

Menurut Irwansyah, kondisi fisik pemainnya pun tidak ada masalah, latihan ekstra keras juga sudah dilakukan para pemain untuk menghadapi setiap turnamen.

Baca Juga: Ganda Putra Malaysia Hilangkan Ketakutan Cedera Usai Jadi Juara Dunia 2022 dengan Istirahat dan Siapkan Pernikahan

“Latihan ekstra itu sampai keram. Jadi, keram mereka bukan karena tidak fit, tetapi memang latihan kami begitu," kata Irwansyah

"Bukan keras, tetapi latihannya terarah dan mereka tahu bahwa setiap pemain butuh latihan tambahan dan kami arahkan," ucapnya. 

"Menurut saya tinggal menunggu hasil, waktu, saya tidak tahu kapan, yang penting semua sudah terarah dan kami siap," ujar Irwansyah

Axelsen bahkan dijuluki sebagai Alien karena permainannya yang masih belum bisa ditandingi oleh para rival.

Irwansyah mengakui mengalahkan orang sekeras Axelsen memang tak mudah. Tetapi dia meyakini anak asuhnya punya potensi untuk melewatinya.

“Memang Viktor tidak mudah mati. Makanya harus berani defence. Kami kuatkan lagi defence-nya," kata Irwansyah

“Viktor memang harus menyerang saja, lawannya defence sedikit baru balik serang. Kalau menyerang terus, mudah untuk Viktor karena jangkauan bolanya panjang," ucap dia. 

“Jadi, saat bermain itu bisa bikin dia lari, saat dia nyerang baru kita balas," ujar Irwansyah

Baca Juga: Intip Klasemen Gelar BWF World Tour 2022 Usai Japan Open 2022 - China di Puncak, Indonesia Ke-3

Selain masalah teknis, Irwansyah juga menyoroti masalah mental pemain juga perlu dipersiapkan matang-matang untuk menghadapi para pemain top dunia.

Masalah mental disebutkan masih menjadi kekurangan para pemain tunggal tanah air.

“Saya sudah bicarakan dengan PBSI kami mau ada seperti motivator atau psikolog untuk membentuk (mental mereka). Sebenarnya cara bermain pemain kita ini bisa bersaing dengan Viktor, perbandingannya 50:50,” kata Irwansyah.

"Tetapi, kadang ada pikiran 'duh tidak bisa tembus, bagaiman ya'. Jadi, untuk mendobraknya harus lebih tahan dari pola pikirannya."

"Di lapangan itu bukan masalah siapa yang lebih bagus, tetapi juga dari cara berpikir. Sebelumnya sudah ada psikolog, tetapi menurut saya harus lebih spesifik."

"Pelatih sudah kasih yang terbaik, tetapi harus ada spesialis yang menguatkan (mental) lagi. 'Orang sekeras Viktor, kamu bisa tembus,' kata-kata seperti itu yang memotivasi."

"Mental yang harus dibentuk dan sebagai pelatih perlu didukung dengan orang-orang seperti itu karena level (para pemain) sudah top," pungkasnya.

Baca Juga: Jadi Ganda Putra Tersubur, Fajar/Rian Ingin Tembus Dua Besar di Ranking Dunia

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Agung Kurniawan
Sumber : KOMPAS.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
16
39
2
Chelsea
17
35
3
Arsenal
17
33
4
Nottm Forest
17
31
5
Bournemouth
17
28
6
Aston Villa
17
28
7
Man City
17
27
8
Newcastle
17
26
9
Fulham
17
25
10
Brighton
17
25
Klub
D
P
1
Persebaya
15
34
2
Persib
13
29
3
Borneo
15
26
4
Persija Jakarta
15
25
5
Bali United
14
24
6
Persita
15
24
7
PSM
14
23
8
Dewa United
15
22
9
Arema
15
22
10
PSBS Biak
15
22
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Real Madrid
18
40
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Atalanta
17
40
2
Napoli
17
38
3
Inter
15
34
4
Lazio
17
34
5
Fiorentina
15
31
6
Juventus
17
31
7
Bologna
16
28
8
Milan
16
26
9
Udinese
16
20
10
Roma
17
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X